Solopos.com, JEPARA – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), mencatat ada dua calon haji (calhaj) di daerahnya yang menunda keberangkatan ke Tanah Suci, Makkah, pada tahun 2024 ini. Penundaan itu dikarenakan calhaj tersebut mengalami gagal ginjal dan komplikasi.
Kepala Kantor Kemenag Jepara, Akhsan Muhyiddin, mengatakan calhaj yang menunda keberangkatan yakni warga Kecamatan Kedung, Sri besariyatun, 47, dan Rofiatun Abdul Rohman, 81, karena mengalami komplikasi.
Promosi Layanan Wealth Management BRI Sabet Penghargaan Internasional di Inggris
“[Batal berangkat] ada dua. Namun belum ada gantinya. Lagi proses administrasi [untuk diganti atau ditunda keberangkatan],” kata Akhsan saat dihubungi Solopos.com, Senin (20/5/2024).
Adapun penyebab Sri besariyatun batal berangkat haji 2024 ini karena mengalami gagal ginjal. Sementara Rofiatun Abdul Rohman mengalami komplikasi yang bisa membahayakan kesehatannya bila tetap memaksa berangkat haji.
“Tentang standar teknis pemeriksaan kesehatan dalam rangka penetapan status istithaah kesehatan jemaah haji, maka dua calhaj yang bersangkutan dinyatakan tidak layak untuk melaksanakan lbadah haji tahun 2024/1445 H,” terangnya.
Akhsan pun berpesan kepada para calhaj untuk selalu menjaga kesehatan dan komitmen selama ibadah. Tujuannya agar bisa melaksanakan ibadah secara menyeluruh dan menjadi haji arif dan bijak.
“Jaga kesehatan, ikuti aturan dari Pemerintah Arab Saudi dan batasi aktivitas yang tidak perlu karena cuaca yang panas,” pesannya.
Sementara itu, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Jepara, Siti Yuliati, menambahkan bila Sri Besariyatun merupakan calhaj dari kelompok terbang (kloter) 73. Sementara Rofiatun Abdul Rohman, calhaj dari kloter 75.
“Tidak diganti cadangan, keduanya ditunda [tahun depan] keberangkatannya,” imbuh Siti.
Sementara untuk total calhaj di Kabupaten Jepara yang berangkat ke Tanah Suci pada 2024 ini mencapai 1.411 jemaah. Ribuan calhaj tersebut terbagi di kloter 72 gabungan dengan Kudus, kloter 73, kloter 74, kloter 75 dan kloter 76 gabungan dengan Pati.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 35.997 calon haji (calhaj) dari Jateng dan DIY bakal berangkat dari Embarkasi Solo dengan terlebih dahulu menginap di Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali pada musim haji 2024. Mereka bakal berangkat dalam 100 kelompok terbang (kloter).
Jumlah kloter calhaj tersebut bertambah lima kloter dibandingka musim haji 2023 lalu di mana Embarkasi Solo memberangkatkan 95 kloter. Adapun jumlah calhaj asal Jateng pada 2024 ini bertambah dari 30.000-an orang pada 2023 menjadi 31.711 orang pada 2024.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
