Jateng
Jumat, 7 Mei 2021 - 10:20 WIB

Gakin di Magelang Jadi Sasaran Operasi Pasar Murah

Newswire  /  Alvari Kunto Prabowo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pasar murah di Kabupaten Magelang. (Antara)

Solopos.com, MAGELANG --  Dinas Perdagangan Koperasi UKM Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menggelar pasar murah menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah. Hal ini untuk membantu masyarakat kurang mampu memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Mengutip Antara, Jumat (7/5/2021), Kepala Dinas Perdagangan Koperasi (Disdagkop) UKM Kabupaten Magelang, Basirul Hakim, di Magelang, mengatakan kegiatan pasar murah ini juga untuk mengendalikan stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat menjelang Idul Fitri 2021.

Advertisement

"Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu di masa pandemi ini supaya bisa memperoleh barang kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari pada harga di pasaran, karena barang ini langsung dari distributor," katanya.

Baca Juga : IEA Magelang Tak Asal Kencang Saat Kawal Ambulans

Pasar Murah ini diselenggarakan selama tiga hari pada 4 Mei-6 Mei 2021, buka pukul 09.00 WIB-12.00 WIB di tiga lokasi, yakni halaman Kantor Disdagkop UKM Kabupaten Magelang, GOR Gemilang (kompleks Pemkab Magelang, halaman Kantor Korpri (depan Lapangan drh Soepardi Mungkid).

Advertisement

Ia menuturkan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan masyarakat dan penularan COVID-19, maka masyarakat yang akan membeli kebutuhan pokok di pasar murah ini harus menerapkan protokol kesehatan, antara lain diukur suhu badannya, menjaga jarak, mengenakan masker, dan mencuci tangan.

Harga kebutuhan pokok yang ditawarkan dalam kegiatan pasar murah ini, antara lain telur Rp20.000 per kilogram, minyak goreng Rp13.400 per liter, bawang merah Rp25.000 per kilogram, bawang putih Rp20.000 per kilogram.

Baca Juga : Sego Godog, Hidangan Klangenan Khas Magelang dan Yogya

Advertisement

Selain pasar murah, Disdagkop UKM Kabupaten Magelang juga menggelar operasi pasar di lima kecamatan, yakni Mertoyudan, Borobudur, Kaliangkrik, Candimulyo, dan Ngluwar.

"Biasanya kami melakukan operasi pasar di 21 kecamatan, karena keterbatasan anggaran adanya refocusing maka operasi pasar tahun ini dilaksanakan di lima kecamatan," katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif