SOLOPOS.COM - Sejumlah kendaraan melewati banjir yang merendam jalur pantura di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (13/3/2024). (Antara/Makna Zaezar)
Solopos.com, SEMARANG — Bencana banjir yang melanda Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), sejak Selasa-Rabu (12-13/3/2024), menjadi bahan perbincangan netizen di media sosial X, dulu Twitter. Bahkan, kata-kata banjir dan Semarang menempati posisi trending di X pada Rabu malam.
Bencana banjir memang tengah melanda Kota Semarang. Sejumlah akun di X pun mengunggah kondisi banjir yang melanda di beberapa lokasi.
Seperti akun @faishal_nr yang mengunggah kondisi banjir di depan RSUP dr Kariadi dalam sebuah rekaman video. Dalam video itu, nampak sejumlah kendaraan terjebak genangan air hingga arus lalu lintas tersendat.
“DEPAN KARIADI DADI KALI,” tulis akun @faishal_nr sambil mengunggah video, Rabu malam.
“DEPAN KARIADI DADI KALI,” tulis akun @faishal_nr sambil mengunggah video, Rabu malam.
Serupa juga disampaikan akun @XSugarGlidersx di Twitter yang menunggah sejumlah video dan foto terkait kondisi banjir di Kota Semarang.
“Semarang sedang tidak baik-baik saja,” tulisnya di media sosial X.
Di media sosial Instagram, unggahan terkait banjir di Kota Semarang juga menjadi trending atau viral. Salah satu akun yang mengunggah tentang kondisi Semarang pada Rabu malam adalah akun @infokejadiansemarang.new.
“Tlogosari masih terpantau semakin dalam lur, Piye daerahmu buanjirrr po rak lur ?? Absen sek lur, Ben iso intuk bantuan capres lur. Selalu berhati hati dan waspada lur,” tulis akun @infokejadiansemarang.new sambil mengunggah video terkait kondisi banjir di wilayah Tlogosari, tepatnya di depan supermarket Super Indo.
Unggahan akun @infokejadiansemarang.new ini pun menuai reaksi beragam dari netizen. Banyak yang berharap kondisi banjir segera surut sehingga masyarakat bisa beraktivitas seperti sedia kala.
“Alhamdulillah Banyumanik aman… Semoga yg kebanjiran lekas surut, dan semua warga yang terdampak banjir diberi keselamatan serta kesehatan,” tulis akun @karlinadyahpurnamasari.