SOLOPOS.COM - Tim SAR tengah melakukan apel kesiapsiagaan sebelum melakukan pencarian balita yang hanyut di saluran irigasi di Banyumas, Senin (10/1/2022). (Basarnas Cilacap)
Solopos.com, PURWOKERTO — Nasib nahas mendera balita di Desa Pekaja, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas. Bocah berusia 10 tahun bernama Aluka Sofyan Sabila itu hanyut dan tenggelam di saluran irigasi yang terletak di dekat rumahnya, Senin (10/1/2022) pagi.
Kepala SAR Cilacap, I Nyoman Sidakarya, mengungkapkan kronologi hanyutnya balita berusia dua tahun di Banyumas itu. Awalnya, bocah malang itu minta ditemani ibunya untuk buang air kecil di tepi saluran irigasi.
Namun, nasib nahas menimpa bocah berjenis kelamin laki-laki itu. Ia terpeleset jatuh ke saluran irigasi dan hanyut terbawa arus.
Baca juga: Ditinggal Ibu, Bocah Balita Hanyut di Kali Serang Kemusu Boyolali
“Awalnya korban ingin buang air kecil dengan ditemani ibunya di tepi saluran irigasi. Tapi, korban terpeleset hingga terbawa arus. Hingga saat ini korban masih dalam pencarian,” ujar Nyoman.
Nyoman mengaku begitu mendengar kabar adanya bocah balita hanyut dan tenggelam di saluran irigasi, pihaknya langsung menerjunkan regu pencarian. Regu pencarian dikerahkan untuk mencari keberadaan bocah asal Desa Pekaja, Kalibagor, Kabupaten Banyumas itu.
Baca juga: Asale Pepali, Pantangan Warga Banyumasan
“Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Hingga kini kami masih melakukan pencarian. Satu regu sudah kita kerahkan ke lokasi untuk melaksanakan operasi SAR [search and rescue],” terang Nyoman.