SOLOPOS.COM - Anggota Polsek Grobogan melakukan olah tempat kejadian perkara kebakaran di rumah warga di Desa Rejosari, Kecamatan Grobogan, Rabu (28/7/2021). (Solopos.com-Polsek Grobogan)
Solopos.com, PURWODADI – Kebakaran rumah terjadi di Dusun Plosonambangan, Desa Rejosari, Kecamatan Grobogan, Rabu (28/7/2021) sekira pukul 15.30 WIB. Saat kejadian pemilik rumah baru saja pulang.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kebakaran di Grobogan tersebut melanda rumah milik Edi Susanto, 32. Sebelumnya pemilik rumah pergi untuk keperluan sesuatu, rumah dalam kondisi kosong.
Namun, saat Rabu sore, Edi Susanto pulang, dia melihat adanya kepulan asap dari bagian dalam rumahnya. Setelah pintu rumah dibuka, ternyata asap berasal dari api yang sudah membakar ruangan bagian depan.
Baca juga: Berdalih Untuk Stamina, Pengguna Sabu-Sabu Di Grobogan Dikukut Polisi
Baca juga: Berdalih Untuk Stamina, Pengguna Sabu-Sabu Di Grobogan Dikukut Polisi
Kontan Edi berteriak meminta tolong kepara warga sekitar rumahnya. Warga Rejosari, Grobogan segera berdatangan dan mencoba memadamkan kebakaran rumah Edi. Kejadian itu pun segera dilaporkan ke pos Damkar Purwodadi.
Tak berapa lama, petugas pemadam kebakaran (Damkar) datang ke lokasi kebakaran. Dengan sigap petugas Damkar Satpol PP Grobogan berhasil memadamkan api di ruang depan rumah Edi.
Baca juga: Mulai Malam Ini Jalur Bawah Flyover Palur Karanganyar Ditutup 24 Jam
Kapolsek Grobogan, Iptu Sunarto mengatakan warga melaporkan kejadian kebakaran tersebut ke polsek. Kemudian anggota Polsek Grobogan langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
“Rumah milik warga di Desa Rejosari yang terbakar. Aggota Polsek Grobogan langsung mendatangi lokasi kejadian kebakaran untuk olah TKP,” terang Iptu Sunarto.
Baca juga: Ngebut Saat Belok, Truk Pengangkut Kaca Terguling Timpa Mobil Boks Pembawa Obat-Obatan
Dari hasil pemeriksaan dan keterangan para saksi di lokasi kejadian, penyebab kebakaran rumah di Grobogan tersebut diduga karena konsleting listrik. “Tidak ada korban jiwa. Namun akibat perabotan dan atap yang terbakar kerugian mencapai Rp 5 juta,” tambah Kapolsek.
Mengingat saat ini musim kemarau, Iptu Sunarto mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Sebaiknya sebelum keluar rumah cek dulu kondisi listrik dan perabotan lain yang mudah terbakar.