SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Pos Wirosari sedang menyemprotkan air di lokasi kebakaran rumah Dirman, warga Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan ludes terbakar, Minggu (30/1/2022) pagi. (Istimewa)
Solopos.com, PURWODADI – Diduga akibat korsleting, rumah milik Dirman seorang lanjut usia (lansia) berusia 84 tahun, di Dusun Ngemplak, Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan ludes terbakar, Minggu (30/1/2022) pagi.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, menyebutkan kebakaran tersebut bermula ketika Dirman sekira pukul 04.30 WIB hendak salat subuh. Saat itu korban hendak mengambil air wudu di kamar mandi.
Ketika melewati salah satu kamar, dia melihat api sudah membakar bagian kamar tersebut. Kontan dia berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Baca juga: Sah! Wan Fadhil Terpilih Jadi Ketua PCNU Kabupaten Grobogan 2022-2027
Baca juga: Sah! Wan Fadhil Terpilih Jadi Ketua PCNU Kabupaten Grobogan 2022-2027
Kardimin, 60 tetangga korban yang mendengar teriakan minta tolong bergegas membangunkan anaknya, Saroji, 34. Keduanya pun segera keluar dan mendatangi rumah korban.
Sampai di lokasi ternyata api sudah terlanjur membesar, bangunan rumah sebagian sudah terbakar. Bersama warga lainnya saksi berupaya memadamkan api menggunakan peralatan seadanya.
Baca juga: Korsleting Dikira Pulsa Listrik Habis, Begini Nasib Gudang Rosok Sragen
“Iya dua mobil pemadam kebakaran langsung mendatangi lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga,” jelas Kabid Damkar Kantor Satpol PP Grobogan, Gogot Cahyanto.
Kondisi api yang terlanjur membesar dan bangunan rumah yang terbuat dari kayu membuat kebakaran meludeskan semua bangunan milik Dirman. Petugas Damkar kemudian memadamkan sisa api dan melakukan pendinginan.
“Penyebabnya masih dalam penyelidikan petugas, namun diduga karena korsleting di salah satu ruangan rumah milik korban. Mengenai kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai sekitar Rp100 juta,” ujarnya.