Solopos.com, BATANG — Getuk Gaplek menjadi jajanan tradisional yang khas di Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang. Di daerah tersebut memang sudah dikenal masyarakat luas menjadi pusat produksi Gethuk Gaplek khas Batang.
Berbeda dengan getuk biasanya, getuk gaplek khas kecamatan Bawang ini memiliki bentuk bulat pipih dengan lebar berdiameter 25 cm dan ketebalan 4 cm. Dengan serat yang begitu padat, getuk gaplek ini acap kali dijadikan makanan penunda lapar atau makanan pengganti makan malam.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
Melansir dari profil.batangkab.go.id, getuk gaplek merupakan makanan terbuat dari singkong matang yang ditumbuk hingga halus dan kenyal. Getuk gaplek khas Bawang memiliki dua varian rasa, yaitu rasa original dan gula merah.
Sekilas, memang terdengar simpel membikin getuk gaplek. Tapi kenyataannya membutuhkan banyak waktu dan tenaga. Apalagi proses pembuatannya masih menggunakan alat manual.
Pertama, singkong harus dikupas kulitnya dan dicuci dengan bersih lalu diparut atau dihaluskan dengan cara digiling. Setelah itu airnya dibuang dengan cara diperas sampai benar-benar kadar airnya berkurang.
Singkong yang sudah halus dan kering kemudian direbus selama 15 menit. Untuk getuk goreng yang berwarna cokelat, saat direbus adonannya diberi garam dan gula aren. Kalau yang warna putih, cukup diberi garam.
Selanjutnya, singkong yang sudah direbus harus ditumbuk agar tidak menggumpal dan untuk meratakan rasa manis serta garamnya. Setelah itu lalu dicetak dengan menggunakan baskom.
Seluruh proses pembuatan getuk gaplek dibuat tanpa menggunakan bahan pengawet sehingga makanan tradisional khas Batang ini hanya mampu bertahan hingga satu pekan.
Harga yang di tawarkan juga sangat murah, yaitu mulai dari Rp3.000 hingga Rp7.000 per pipih. Biasanya getuk gaplek ini dipesan untuk disuguhkan dalam acara-acara khusus, seperti pernikahan, hajatan, acara keluarga, arisan, dan lain-lain.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
