Jateng
Kamis, 15 Desember 2022 - 15:54 WIB

GIPI Jateng: Jelang Nataru, Okupansi Hotel di Tempat Wisata Sudah 80%

Adhik Kurniawan  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustasi hotel. (Freepik.com)

Solopos.com, SEMARANG — Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jawa Tengah (Jateng) menyebut menjelang libur Natal dan tahun baru (Nataru) tingkat okupansi hotel-hotel di Jateng yang berdekatan dengan tempat wisata telah berada di angka 80 persen.

Ketua GIPI Jateng, Benk Mintosih, mengaku sudah banyak wisatawan yang melakukan reservasi hotel di sejumlah daerah di Jateng guna menyambut Nataru nanti. Mayoritas, hotel yang dipesan berada di pusat kota dan dekat dengan objek wisata unggulan.

Advertisement

“Sudah ada [kenaikan okupansi hotel], terutama di Semarang dan Solo. Bahkan, yang di pusat kota sudah mencapai 60 persen [okupansi],” jelas Benk kepada Solopos.com, Kamis (15/12/2022).

Sedangkan untuk hotel yang tingkat okupansi sudah mencapai 80 persen, menurut Benk berada berdekatan dengan objek wisata unggulan seperti Dataran Tinggi Dieng, kawasan Kota Lama Semarang, dan Soloraya.

“Tawangmangu, Bandungan, Guci, Solo, Dieng sudah penuh. Itu [kamar hotel] sudah mulai sulit didapatkan. Penuh dalam artian sudah 80 persen,” sambungnya.

Advertisement

Baca juga: Sambut Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Daftar 8 Tol Gratis

Benk menilai momen Nataru kali ini menjadi angin segar bagi pengelola hotel karena berbeda dengan dua tahun sebelumnya, atau saat masih pandemi Covid-19. Oleh karenanya, ia pun mengimbau kepada pelaku industri perhotelan untuk memanfaatkan momen kali ini.

‘“Kepandaian dan kreativitas pengelola hotel harus dimaikan supaa tamu tidak keluar dan betah tinggal. Kalau terkait persiapan, semua sudah melakukan, mulai dari menstok bahan makanan agar tak terjadi lonjakan harga sampai event tahun baru, harus sudah disiapkan,” jelasnya.

Advertisement

Sementara itu, hal berbeda disampaikan General Manager (GM) Park View Hotel Kota Lama Semarang, Pratikno. Meski hotelnya berada di lokasi yang strategis, berdekatan dengan objek wisata Kota Lama Semarang, okupansi hotelnya masih belum mencapai 80 persen. Tingkat okupansi hotel di dekat Kota Lama itu baru mencapai 20 persen.

Baca juga: Promo Hotel di Solo Bulan Ini, Diskonnya Gak Masuk Akal!

“Iya sangat strategis, berdekatan dengan Kota Lama yang menjadi objek wisata terfavorit di Jateng. Tapi ini reservasi baru 20 persen, biasanya mereka pesannya pas hari H. Jadi mendekati hari H nanti baru kelihatan,” tutur Pratikno yang telah menyiapkan 90 kamar untuk menyambut wisatawan saat libur Nataru nanti.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif