Jateng
Selasa, 1 September 2020 - 19:51 WIB

Gudang Polytron di Demak Kebakaran, Petugas Sulit Padamkan Api

Imam Yuda S.  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Kebakaran (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, DEMAK – Gudang barang-barang elektronik merek Polytron di kawasan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) terbakar, Selasa (1/9/2020).

Petugas pemadam kebakaran pun mendatangi lokasi kebakaran tersebut. Meski demikian, sederet kendala di lokasi menyulitkan proses pemadaman.

Advertisement

Informasi yang diperoleh Solopos.com, api melahap gudang Polytron sekitar pukul 13.30 WIB. Hingga pukul 18.45 WIB, kebakaran belum juga reda.

“Sampai saat ini api belum padam. Kami masih berusaha memadamkan api,” ujar Kepala Bidang Operasional Pemadam Kebakaran Kota Semarang, Trijoto P. Sakti, melalui pesan WhatsApp (WA) kepada Solopos.com, Selasa petang.

Advertisement

“Sampai saat ini api belum padam. Kami masih berusaha memadamkan api,” ujar Kepala Bidang Operasional Pemadam Kebakaran Kota Semarang, Trijoto P. Sakti, melalui pesan WhatsApp (WA) kepada Solopos.com, Selasa petang.

Hingga Agustus 77 Kebakaran Terjadi di Grobogan, Kerugian Rp5,8 Miliar

Trijoto mengatakan ada beberapa kendala yang dihadapi petugas pemadam kebakaran untuk menjinakan api. Mulai dari angin kencang yang melanda lokasi, hingga akses lalu lintas menuju gudang tersebut yang padat.

Advertisement

“Ini saja lalu lintas di Sayung macet total. Kami harus lawan arus agar cepat sampai ke lokasi,” imbuh Trijoto.

Perhutani: Kebakaran Hutan Gunung Lawu Karena Ulah Manusia

Trijoto mengaku megerahkan sekitar 25 personel pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Selain itu ada empat unit mobil Damkar yang berada di lokasi.

Advertisement

Trijoto mengatakan hampir semua gudang Polytron ludes terbakar. Menurutnya gudang Polytron yang terbakar menyimpan semua produk AC, televisi, dan kulkas. Namun, pihaknya belum bisa menaksir kerugian akibat peristiwa kebakaran itu.

"Yang jelas, karena apinya sangat besar, kemungkinan besar ini bisa sampai besok pagi. Soalnya semua perkakas elektroniknya mudah terbakar. Isinya AC, televisi, dan kulkas,” imbuhnya

Mendagri Tegur Dua Bupati di Sulteng Soal Protokol Kesehatan

Advertisement

Sementaraitu, Kepala BPBD Kabupaten Demak, Agus Nugroho, mengaku tim BPBD Kota Semarang, Demak, dan Kudus, bekerja sama untuk memadamkan api yang membakar gudang Polytron.

"Ini kita baru mau suplai air lagi. Kita dibantu Kota Semarang dan Kudus untuk memadamkan api," terangnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif