Jateng
Kamis, 2 April 2020 - 22:37 WIB

Gunung Merapi Erupsi 5 Kali Dalam Sepekan, Ini Kata BPPTKG Yogyakarta

Suharsih  /  Nadia Lutfiana Mawarni  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penampakan Gunung Merapi saat meletus, Kamis (2/4/2020) dari Selo, Boyolali. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Gunung Merapi mengalami erupsi sebanyak lima kali dalam sepekan terakhir. Terbaru, gunung di perbatasan Jateng dan DIY itu mengalami erupsi pada Kamis (2/4/2020) pukul 15.10 WIB.

Sebelumnya, gunung tersebut mengalami erupsi sebanyak empat kali dalam dua hari yakni Jumat-Sabtu (27-28/3/2020).

Advertisement

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Hanik Humaida, menjelaskan erupsi pada Kamis (2/4/2020) menghasilkan kolom setinggi 3.000 meter selama 345 detik.

"Saat erupsi tidak ada awan panas. Proses erupsi didominasi gas seperti erupsi beberapa hari yang lalu," ungkap Hanik melalui video release yang diterima redaksi Solopos.com, Kamis malam.

Advertisement

"Saat erupsi tidak ada awan panas. Proses erupsi didominasi gas seperti erupsi beberapa hari yang lalu," ungkap Hanik melalui video release yang diterima redaksi Solopos.com, Kamis malam.

Sejumlah ODP Corona di Sragen Tolak Bantuan Sembako Dari Pemkab

Menurut Hanik, aktivitas erupsi pada Kamis pekan ini maupun Jumat dan Sabtu pekan lalu merupakan rangkaian aktivitas Gunung Merapi yang sudah berlangsung sejak Mei 2018.

Advertisement

Meski terjadi lima kali dalam sepekan terakhir, Hanik mengatakan untuk saat ini potensi bahaya erupsi Merapi masih ada di dalam radius 3 kilometer (km) dari puncak.

Rangkaian Erupsi Merapi

Untuk itu, Hanik mengimbau masyarakat tidak tetap waspada namun tidak perlu panik. Masyarakat masih bisa beraktivitas di luar radius 3 km tersebut.

Penuh, RSUD dr Moewardi Solo Tambah 30 Ruang Isolasi Baru Untuk PDP Corona

Advertisement

"Namun karena ini masih ada wabah Covid-19 masyarakat sebaiknya tetap diam di rumah," ujar Hanik di akhir video.

Seperti diberitakan sebelumnya berdasarkan pengamatan lewat akun Twitter BPPTKG, Gunung Merapi mengalami erupsi pada Jumat (27/3/2020) pukul 10.56 WIB.

Erupsi Merapi ini tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm dan durasi 7 menit. Tinggi kolom erupsi sekitar 5 km dari puncak gunung dengan arah angin saat erupsi ke barat daya.

Advertisement

Pada Jumat pukul 21.46 WIB, Merapi kembali mengalami erupsi. Erupsi tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 180 detik. Tinggi kolom erupsi sekitar 1 km dari puncak dengan arah angin saat erupsi ke barat.

Tambahan Positif Corona 0, Warga Solo Jangan Keluyuran Dulu ya!

Pada Sabtu (28/3/2020), erupsi kembali terjadi di puncak Gunung Merapi pukul 05.21 WIB. Erupsi tercatat di seismogram dengan amplitudo 50 mm dan durasi 180 detik. Tinggi kolom kolom erupsi 2 km dari puncak dengan arah angin saat erupsi ke barat.

Pukul 19.25 WIB, erupsi kembali terjadi dan tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm dan durasi 243 detik. Tinggi kolom erupsi 3 km dari puncak dengan arah angin saat erupsi ke barat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif