SOLOPOS.COM - Ilustrasi bus angkutan penumpang (JIBI/Solopos/Dok.)

Harga BBM turun berdampak pada kemungkinan turunnya tarif angkutand umum di Pekalongan.

Semarangpos.com, PEKALONGAN-Pemerintah Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, memberikan sinyal penurunan tarif angkutan terkait dengan turunnya harga bahan bakar minyak (BBM).

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Kepala Bidang Lalu lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan informatika Kabupaten Pekalongan, Wahyu Kuncoro di Pekalongan, Kamis (7/1/2016), mengatakan Pemkab akan mengundang seluruh pemangku kepentingan transportasi umum untuk membahas soal adanya penurunan harga BBM.

“Kami mendukung kebijakan pemerintah itu karena hal ini menyangkut pelayanan transportasi. Pada persaingan usaha dimungkinkan akan ada penurunan tarif, tetapi kami menunggu kepastian dari pemerintah mengenai aplikasinya,” katanya.

Menurut dia, Pemkab juga secepatnya akan berkoordinasi dengan Organda selaku organisasi transportasi dan pengusaha angkutan umum.

“Rencananya, koordinasi dilaksanakan pekan ini. Kami juga sedang menyiapkan undangannya dan berkonsultasi dengan pimpinan,” katanya.

Ia menyebutkan tarif angkutan umum perdesaan, yaitu tarif batas atas adalah Rp191 per penumpang per kilometer dan tarif batas bawah Rp151/penumpang per kilometer.

“Untuk angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) tarif batas atas Rp171/penumpang/kilometer dan taraf batas bawah Rp109/ penumpang/kilometer,” katanya.

Anggota Organda Kabupaten Pekalongan Slamet Sutrisno mengatakan bahwa pihaknya belum menerima soal surat penurunan tarif angkutan menyusul turunya harga BBM menjadi Rp7.050/liter.

“Kami juga menerima pemberitahuan soal koordinasi soal masalah itu. Akan tetapi, di lapangan masih menggunakan tarif lama dan belum ada perubahan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya