Solopos.com, SEMARANG – Genangan air setinggi betis orang dewasa masih menggenangi Jalan Muktiharjo Raya, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, pasca-hujan deras yang mengguyur Selasa (2/1/2024) malam.
Pantauan Solopos.com di lokasi, siang hari ini air terlihat menggenangi sekitar 300 meter sebelum Jembatan Sukarela yang menghubungkan Jalan Muktiharjo Raya dan Muktiharjo Dalam. Selain itu, air juga terlihat di Muktiharjo Dalam
Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
Salah satu warga setempat, Heri, mengaku banjir terjadi sejak sore kemarin. Selain itu hujan deras yang terjadi semalam juga menambah kondisi genangan yang ada.
“Ini sudah sejak kemarin sore. Ditambah malamnya hujan. Sejak Desember sudah tiga kali begini, ini yang terbesar. Ini, dari sini, terus lanjut [genangannya] sampai tembus Kaligawe. Lumayan parah,” kata Heri di lokasi, Rabu (3/1/2024).
Sementara itu, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, pihaknya masih berusaha keras untuk menanggulangi banjir di daerah tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan yakni dengam meninggikan Jembatan Nogo Sosro yang ada di wilayah itu.
“Saat ini sedang dirakit, sedang dibongkar. Memang waktu itu anggaran dan perencanaan baru saat saya tinjauan ke sana sekitar awal Desember, sehingga ini sedang berproses,” jelas perempuan yang karib disapa Mbak Ita.
Selain itu, Pemkot Semarang juga berencana meninggikan jalan tersebut. Saat ini masih proses tahap lelang dan pengajuan di e-katalog.
“Peninggian, di Muktiharjo Lor itu kan masih kurang, ada sebagian yang belum selesai betonisasi. Sehingga awal tahun ini ketika sudah e-katalog proses lelang sudah dibuka, ini kan sedang berproses. Kemudian di Kaligawe, Gebanganom juga sama, sedang akan berporses karena enggak mungkin Desember akhir. Semua sudah tutup,” tandasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
