SOLOPOS.COM - Ilustrasi hukuman mati (news.com.au)

Hukuman mati gelombang III pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo dipastikan segera dieksekusi.

Semarangpos.com, SEMARANG — Kepolisian Daerah Jawa Tengah menyiapkan 150 personel Brimob yang akan bertugas sebagai eksekutor dalam pelaksanaan eksekusi hukuman mati. Eksekusi hukuman mati gelombang III pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo itu dipastikan dilakukan dalam waktu dekat di Nusakambangan, Kabupaten Cilacap.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jateng Kombes Pol Liliek Darmanto di Semarang, mengonfirmasi penyiapan personel Brimobda Jateng itu. “Sudah disiapkan 150 penembak dari Brimob Polda Jawa Tengah,” kata Kombes Liliek sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara, Selasa (10/5/2016).

Ia menegaskan kepolisian telah menerima permintaan resmi dari kejaksaan terkait bantuan penyiapan eksekutor hukuman mati yang akan ditugaskan tersebut. Berdasarkan informasi yang diperoleh Polda Jateng dari kejaksaan, kata dia, akan ada 15 terpidana mati yang akan ditembak mati pada eksekusi gelombang III ini.

Setiap terpidana mati, lanjut dia, akan menghadapi 10 penembak. Para personel Brimobda Jateng yang ditugaskan pada eksekusi terpidana mati gelombang III, menurut dia, sebelumnya juga sudah pernah ditugaskan pada eksekusi terpidana mati gelombang sebelumnya.

Meski memastikan eksekusi terpidana mati gelombang III segera dilaksanakan, Liliek mengaku tidak mengetahui secara pasti waktu pelaksanaan eksekusi hukuman mati tersebut. “Kapan pun pelaksanaanya, kepolisian sudah siap,” tambahnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya