SOLOPOS.COM - Macet di pintu keluar-masuk jalan tol. (JIBI/Solopos/Antara/Oky Lukmansyah)
Iduladha 2016 diantisipasi Basarnas Kantor SAR Semarang dengan menyiagakan anggota berkemampuan vehicle accident rescue (VAR) di gerbang pintu keluar jalan tol Brebes (Brexit).
Semarangpos.com, SEMARANG – Demi mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan saat libur Iduladha 2016, Basarnas Kantor SAR Semarang akan menyiagakan anggotanya di beberapa titik rawan kemacetan. Salah satu titik yang menjadi perhatian Basarnas Kantor SAR Semarang adalah ruas tol Brebes.
Maklum, saat libur Lebaran 2016 lalu, di ruas tol Brebes itu sempat terjadi penumpukan kendaraan yang berakibat kemacetan cukup panjang. Kemacetan saat libur Idulfitri 1437 H itu bahkan menimbulkan jatuhnya korban jiwa.
Bukan ingin insiden yang sama terulang, Basarnas Kantor SAR Semarang pun akan menyiagakan anggotanya di titik rawan itu, tepatnya di gerbang pintu keluar jalan tol Brebes Timur atau Brexit. Anggota yang ditempatkan merupakan personel yang berkualifikasi dan memiliki keahlian dalam vehicle accident rescue (VAR).
Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang, Agus Haryono, mengaku siaga SAR ini dilakukan guna mendukung Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan aparat kepolisian dalam pengamanan arus libur Iduladha 2016 yang diprediksi akan mulai meningkat sejak Jumat (9/9/2016).
Oleh karenanya, pihaknya pun akan mendirikan posko di Brebes Timur serta melakukan patroli siaga di sekitar Brexit bekerja sama dengan petugas dari Polres Brebes, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Brebes, dan pengelola jalan tol.
“Kami mendirikan posko Basarnas dan Tim SAR gabungan mulai hari ini, Jumat-Senin [12/9/2016] untuk antisipasi kemungkinan-kemungkinan yang tidak diharapkan dan bisa saja terjadi, seperti laka lantas [kecelakaan lalu lintas] yang memerlukan penanganan evakuasi khusus,” tulis Agus dalam siaran pers kepada Semarangpos.com, Jumat (9/9/2016).
Selain menyiagakan anggota berkemampuan vehicle accident rescue (VHC), Basarnas Kantor SAR Semarang juga menyiapkan satu unit helikopter jenis Dauphin di Bandara Ahmad Yani, Kota Semarang. Helikopter itu disiagakan untuk mendukung kelancaran proses evakuasi SAR bila terjadi suatu musibah kecelakaan yang membutuhkan penanganan ekstra cepat. Dengan kesiapsiagaan Basarnas ini, Agus berharap masyarakat yang memanfaatkan jalur darat dalam berlibur Iduladha 2016 bisa merasa lebih aman dan nyaman.