Jateng
Minggu, 7 September 2014 - 23:50 WIB

INDUSTRI ROKOK KUDUS : Pemkab Berharap Pemanfaatan Lingkungan Industri Kecil Diperluas

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi rokok (JIBI/Solopos/Antara)

ilustrasi (JIBI/dok)

Kanalsemarang.com, KUDUS-Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, berharap pemanfaatan Lingkungan Industri Kecil (LIK) Industri Hasil Tembakau diperluas.

Advertisement

Kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kudus, Bambang Tri Waluyo menjelaskan jika pemanfaatan LIK IHT diperluas, maka kawasan LIK IHT akan jauh lebih hidup.

Ia mengakui keberadaan LIK IHT yang hanya dimanfaatkan untuk aktivitas produksi rokok cenderung terlihat sepi mengingat aktivitas produksinya saat ini hanya disesuaikan dengan pesanan.

Artinya, kata dia, ketika tidak ada pesanan, maka aktivitas produksi rokok di kawasan LIK IHT juga terlihat sepi.

Advertisement

Ia mengharapkan kawasan industri kecil tersebut bisa pula dimanfaatkan untuk penyimpanan bahan baku pembuat rokok atau aktivitas usaha yang masih ada kaitannya dengan produksi rokok.

Terkait dengan pemanfaatan LIK IHT agar diperluas, katanya, sudah pernah disampaikan kepada Komisi VI DPR RI ketika berkunjung ke Kudus.

“Harapannya usulan dari Kudus tersebut memang disampaikan kepada pemerintah pusat sehingga keberadaan LIK IHT bisa dimanfaatkan secara maksimal,” ujarnya seperti dikutip Antara, Minggu (7/9/2014).

Advertisement

Dari 11 gudang yang ada di LIK IHT, katanya, memang ada satu orang yang menyewa lebih dari satu gudang sehingga perlu ada evaluasi agar setiap pengusaha hanya diperkenankan menyewa satu gudang untuk pemerataan. Meskipun terlihat sepi, katanya, semua gudang terpakai dan ada penyewanya.

Mendekati batas waktu berakhirnya masa sewa gudang pada Oktober 2014, katanya, semua penyewa akan diundang untuk membahas kemungkinan dilakukan perpanjangan sewa gudang.

Terkait dengan penyewa yang menunggak pembayaran selama beberapa tahun, katanya, akan diberikan surat pemberhentian secara resmi, mengingat saat ini banyak peminat yang sudah antre.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif