SOLOPOS.COM - Poster berisi kalimat sindiran terpasang di tepi jalur jalan Semarang-Kudus yang melintasi Kabupaten Demak, Jateng. (Facebook.com-Muntoha Ihsan)
Infrastruktur jalan di Demak yang berlubang-lubang memancing pihak tertentu memasang poster sindiran.
Semarangpos.com, DEMAK — Infrastruktur jalan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) rusak. Di jalur jalan Semarang-Kudus misalnya, banyak berlubang dan sangat mengganggu pengguna jalan.
Banyaknya lubang di infrastruktur jalan yang melintasi wilayah Kabupaten Kudus itu memancing pihak tertentu memasang poster berisi kalimat sindiran di tepi jalur jalan nasional tersebut.
Berdasarkan video yang diunggah pengguna akun Facebook Muntoha Ihsan di dinding grup Warga Demak, Jumat (3/2/2017), ada sejumlah poster yang dipasang di tepi jalan tersebut. “Anda memasuki wilayah jebakan batman,” itulah salah satu kalimat yang terdapat di poster.
“Nikmatilah jalan berlubang, meskipun tak senikmat lubang berjalan,” demikian kalimat yang terdapat di poster lain.
Bahkan ada poster yang berisi gambar wanita bertubuh seksi beserta kalimat, “Pak sopir siap digoyang.”
Gelak tawa khalayak pengguna Internet (netizen) pun membahana dalam kolom komentar video tersebut. Mereka pun membenarkan jika salah satu infrastruktur di Demak itu memang banyak terdapat lubang.
Sejumlah netizen merasa heran dengan pihak Pemkab Demak yang tak kunjung memperbaiki jalan tersebut. Namun sebagian netizen lain mengungkapkan jalan tersbut adalah jalan nasional yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. “Maaf, itu jalan nasional kewenangan pemerintah pusat,” tulis pengguna akun Aziz Wae.
Netizen pun berharap agar jalan infrastruktur berupa jalan di Demak itu segera diperbaiki. Mereka khawatir jika jalan berlubang tersebut nantinya akan menyebabkan banyak kecelakaan lalu lintas. Sejatinya, bukan hanya netizen member grup Facebook Warga Demak, bahkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pun berpikiran sama sehingga mendesak pemerintah pusat pimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla segera menuntaskan tanggung jawab mereka. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya