SOLOPOS.COM - Pasar Kebon Watu Gedhe. (magelangkab.go.id)

Solopos.com, SEMARANG — Provinsi Jawa Tengah (Jateng) memiliki ribuan pasar tradisional yang tersebar di 35 kabupaten/kota. Meski demikian, dari ribuan pasar itu ada beberapa di antaranya yang hanya buka atau melayani transaksi jual beli saat akhir pekan. Penasaran kan? Simak ulasannya.

Dikutip dari laman Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng, pada tahun 2013 silam sudah ada sekitar 2.729 pasar tradisional yang tersebar di 35 kabupaten/kota di Jateng. Jumlah ini pun dipastikan meningkat signifikan setelah satu dekade.

Promosi Pelaku Usaha Wanita Ini Akui Manfaat Nyata Pinjaman Ultra Mikro BRI Group

Namun dari sekian banyak pasar tradisional di Jateng itu rupanya ada beberapa yang hanya buka saat akhir pekan. Meski demikian, pasar yang buka di akhir pekan saja itu sifatnya hanya sebatas untuk mengundang minat wisatawan berkunjung.

Keberadaan pasar wisata yang buka saat akhir pekan ini pun bisa menjadi alternatif wisatawan untuk berlibur. Suasana pasar yang masih tradisional dengan menyediakan beraneka kuliner maupun kerajinan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Berikut pasar di Jateng yang hanya buka saat akhir pekan yang diolah Solopos.com dari berbagai sumber:

1. Pasar Kebon Watu Gedhe

Pasar Kebon Watu Gedhe adaalah pasar tradisional yang berada di Magelang. Pasar ini dibuka khusus pada hari Minggu saja. Jam operasinya pun mulai dari pagi hingga siang hari, tepatnya pukul 06.00 WIB—12.00 WIB.

Dikutip dari laman magelangkab.go.id, Pasar Kebon Watu Gedhe merupakan pasar tradisional yang memiliki keunikan dalam sistem transaksi jual belinya. Dimana, pasar ini mengggunkan mata uang zaman Belanda yakni benggol sebagai alat pembayarannya. Pasar ini menjual banyak kuliner enak yang bisa dibeli.

2. Pasar Mbatok
Pasar Mbatok adalah pasar yang bisa dikunjungi saat hari Sabtu-Minggu. Pasar ini dibuka dari pagi hingga sore hari, yaitu mulai pukul 09.00 WIB—16.00 WIB. Pasar ini berada di Ngargoyaso, Karanganyar, Jateng. Dikutip dari laman jadesta.kemenparekraf.go.id, ketika berkunjung ke pasar ini, suasana asri khas pasar tradisional benar-benar terasa. Pengunjung bisa menikmati hidangan-hidangan yang ada di pasar ini.

3. Pasar Menoreh

Pasar Menoreh merupakan pasar tradisional yang berada di Purworejo yang juga hanya dibuka pada hari Minggu saja. Berlokasikan di Desa Sedayu, Loano, Purworejo, pasar ini dibuka pada siang hari tepatnya setelah Zuhur. Pasar ini memiliki sekitar 20 gubug yang menjual kuliner dan kerajinan tangan.

4. Pasar Semawis

Untuk yang tinggal di ibukota, terdapat juga pasar yang hanya dibuka di akhir pekan saja yaitu pasar Semawis. Jika pasar-pasar sebelumnya dibuka saat pagi hingga sore, maka pasar ini dibuka mulai malam hari, tepatnya pukul 18.00 WIB—23.00 WIB. Pasar ini berada di kawasan Pecinan, Semarang dan menjual berbagai macam kuliner yang enak.

5. Pasar Rindu Semilir

Pasar ini berada di Peklongan, Jawa Tengah. Pasar disini menjual beraneka makanan lezat dan terjangkau. Pasar ini juga dibuka pasa akhir pekan di hari Minggu dari pagi dan hanya sampai setengah hari. Disini pengunjung akan melihat menjulangnya pepohonan hijau yang meneduhkan dan menyegarkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya