SOLOPOS.COM - Direktorat Penegakkan Hukum (Ditgakkum) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, saat dimintai komfirmasi. (Adhik Kurniawan/Solopos)

Solopos.com, SEMARANG – Direktorat Penegakan Hukum (Ditgakkum) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, membeberkan sejumlah trobel spot selama pemberlakuan kebijakan One Way dua hari. Dia menjelaskan trobel spot tersebut mulai dari permasalahan di rest area hingga ruas jalan.

Aan Suhanan, mengatakan pada rest area sempat terjadi kepadatan yang mengakibatkan kelambatan hingga kemacetan. Sebab, masih ada pengendara yang tidak mematuhi arahan petugas di lapangan.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

“Jadi kami imbau untuk yang di rest area, ikuti petunjuk arahan petugas. Apabila diarahkan ke rest area berikutnya, ikuti. Karena di dalam [rest area] kapasitasnya sudah tidak memungkinkan untuk masuk lagi,” pinta Aan,di Semarang Jumat (29/4/2022).

Kemudian, lanjut Ditgakkum, apabila masih terjadi kepadatan diimbau untuk keluar tol terlehih dahulu. Setelah kondusif baru diperkenankan untuk masuk kembali.

“Keluar tol dulu yang telah disiapkan di alteri dan baru masuk kembali ke tol. Jangan berhenti di bahu jalan, karena akan menganggu kendaraan yang di belakang,” lanjut dia.

Baca Juga: Pantau Arus Mudik via Helikopter, Polda Jateng: One Way di Tol Lancar

Selain itu, Ditgakkum menyampaikan agar pengendara di ruas jalan tol dapat melaju dengan normal dan disiplin yakni tidak berkendara sengan zig-zag.

“Dan terahir disiplin lajur. Jangan zig-zag. Agar tidak memengaruhi kendaraan di belakangnya juga,” tegas dia.

Saat disinggung mengenai kejadian menonjol selama one way, Ditgakkum mengungkapkan sampai saat ini belum ada. Kendati demikian, pihaknya memang menemukan beberapa kejadian kecil.

“One way ini, kecelakaan ada, tapi Alhamdulillah tidak ada yang menonjol,” tutup dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya