Jateng
Jumat, 4 Desember 2020 - 14:04 WIB

Innalillahi, Covid-19 Sudah Renggut Nyawa 3 Anggota DPRD Jateng

Imam Yuda Saputra  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemakaman pasien terjangkit Covid-19. (Detik.com)

Solopos.com, SEMARANG -- Kasus persebaran Covid-19 di Jawa Tengah (Jateng) kian hari kian ganas. Tak hanya masyarakat biasa yang terpapar virus tersebut, tapi juga kalangan pejabat seperti anggota DPRD Jateng.

Ketua DPRD Jateng, Bambang Kusriyanto, menyebut sudah ada tiga anggotanya yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19. "Di DPRD Jateng [Covid-19] sudah memakan 3 orang anggota meninggal dunia. Selain itu, beberapa orang harus dirawat di rumah sakit. Ini harus diperhatikan sungguh-sungguh," ujar Bambang kepada wartawan di Semarang, Jumat (4/12/2020).

Advertisement

Jelang Amankan Pilkada 2020, 30 Polisi di Semarang Reaktif Covid-19

Bambang tidak menyebutkan secara detail tiga legislator yang meninggal akibat Covid-19. Meski demikian, informasi yang diperoleh Semarangpos.com (Jaringan Informasi Bisnis Indonesia) menyebutkan tiga anggota DPRD Jateng yang meninggal adalah Syamsul Bahri dan Siti Ambar Fathonah dari Fraksi Partai Golkar, serta Romli Mubarok dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mencermati masifnya kasus positif Covid-19 di Jateng, Bambang pun meminta jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng agar lebih gencar mengedukasi masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan. "Edukasi soal protokol kesehatan harus lebih masif dilakukan agar masyarakat selalu menerapkan 3M," ujarnya.

Advertisement

Meledak! Sehari Ada 49 Kasus Baru Covid-19 di Grobogan

Pria yang akrab disapa Bambang Krebo itu juga meminta Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, untuk tidak kendur dalam melakukan upaya penerapan protokol kesehatan di seluruh wilayah. Seluruh bupati dan wali kota juga diminta melakukan hal yang sama.

Selain itu, seluruh kantor baik pemerintah maupun swasta juga diminta memperketat pelaksanaan protokol kesehatan karena kecenderungan yang terjadi saat ini banyak pegawai kantor yang terinfeksi.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif