Jateng
Jumat, 12 Agustus 2016 - 17:50 WIB

INVESTASI JATENG : 6 Kabupaten dan Kota Jateng Berebut Penghargaan Proinvestasi

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi investasi. (IJIBI/Solopos/Istimewa)

Investasi di Jateng diperlombakan di antara pemerintah kabupaten dan kota setempat.

Semarangpos.com, SEMARANG — Enam kabupaten dan kota di Jawa Tengah (Jateng) bersaing mendapatkan penghargaan sebagai daerah proinvestasi. “Keenam kabupaten-kota yang bersaing sebagai daerah proinvestasi itu adalah Kota Semarang, Tegal, Kabupaten Semarang, Boyolali, Wonogori, dan Kendal,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono di Semarang, Jumat (12/8/2016).

Advertisement

Menurut dia, keenam daerah tersebut dinilai memiliki daya tarik investor untuk menanamkan modalnya di berbagai bidang usaha. Ia memaparkan bahwa Provinsi Jateng mempunyai banyak potensi yang mendukung peminatan investasi antara lain, kondisi geografis yang strategis, infrastruktur penunjang, seperti jalan, bandara, pelabuhan laut, dan kereta api.

Ditambah potensi alam di sektor pertanian, pertambangan, dan energi melimpah, maupun ketersediaan lahan yang cukup luas dan eksisting kawasan industri. “Selain itu, Jateng merupakan gudangnya tenaga kerja terlatih baik dari politeknik, SMK maupun balai latihan kerja dan yang tidak kalah penting adalah komitmen pemda mewujudkan regulasi kebijakan proinvestasi,” ujarnya.

Sri Puryono menyebutkan, hal penting terkait pembangunan investasi adalah bagaimana mengoptimalkan pelayanan kepada para investor, bukan hanya kecepatan pelayanan tapi juga termasuk kualitas pelayanan yang sopan dan ramah. “Pemerintah provinsi juga harus terus membuka gerai investasi di berbagai daerah untuk mempermudah izin usaha,” katanya.

Advertisement

Kendati demikian, kata dia, berbagai permasalahan masih melingkupi bidang investasi seperti kegiatan promosi investasi antara pemerintahan pusat, provinsi dan kabupaten/kota kurang terpadu, belum optimalnya kerja sama pengembangan investasi baik di dalam maupun luar negeri. Kemudian, keterbatasan sarana dan prasarana investasi termasuk kawasan industri, ketersediaan energi, dan air bersih.

Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Tengah Rina Irawati menambahkan bahwa keenam daerah yang masuk nominasi selanjutnya akan mengikuti tahap penilaian presentasi kepala daerah. “Untuk penyerahan penghargaan kepada pemenang akan disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada upacara Hari Jadi Jateng tanggal 15 Agustus 2016,” ujarnya.

 

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif