Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Islam Masuk ke Pulau Jawa dan Munculnya Golongan Putihan Abangan

Islam Masuk ke Pulau Jawa dan Munculnya Golongan Putihan Abangan
user
Sabtu, 31 Desember 2022 - 12:45 WIB
share
SOLOPOS.COM - Wisatawan memadati kawasan wisata Masjid Menara Kudus, di Kudus, Jateng, Senin (24/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Yusuf Nugroho)

Solopos.com, KUDUS — Makam Fatimah Binti Maimun Bin Hibatallah yang meninggal tanggal 7 Rajab 475 H bertepatan dengan tanggal 1 Desember 1082 (abad ke-11) Masehi menjadi bukti konkret perkiraan masuknya agama Islam ke Pulau Jawa, yakni sebelum tanggal meninggalnya. Pada perkembangannya, Islam sempat terpecah menjadi dua golongan yakni putihan dan abangan, menyesuaikan dakwah penyebarnya.

Batu nisan kubur Fatimah tercantum prasasti berhuruf dan berbahasa Arab kufi. Makam tersebut berlokasi di Desa Leran, Kecamatan Manyar, sekitar 5 km arah utara Kota Gresik, Jawa Timur. Mengutip laman Pwmu.co, diakses Sabtu (31/12/2022), makam Fatimah binti Maimun ditemukan tahun 1911 dalam kondisi rusak parah. Temboknya berlubang dan atapnya sudah ambruk. 

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN