Jateng
Senin, 18 Juli 2022 - 17:22 WIB

Istri TNI di Semarang Ditembak, Kapendam: Motif Pembegalan

Adhik Kurniawan  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapendam Diponegoro, Letkol Inf Bambang Heriyanto, saat memberikan keterangan terkait kasus penembakan istri anggota TNI di Semarang, Senin (18/7/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SEMARANG — Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV Diponegoro, Letkol Inf Bambang Heriyanto, mengaku prihatin dengan peristiwa penembakan yang menimpa istri anggota TNI berinisial R oleh orang tak dikenal di depan rumahnya, di Jalan Cemara III, Kelurahan Padangsari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Senin (18/7/2022). Menurutnya, motif pelaku melakukan penembakan terhadap istri anggota TNI di Semarang itu adalah pembegalan.

Kapendam IV Diponegoro menyebut kondisi R saat ini telah tertangani setelah dilarikan ke rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian.

Advertisement

“Kondisi korban dalam keadaan sadar,” kata Bambang kepada wartawan, Senin (18/7/2022).

Bambang juga mengungkapkan motif penembakan tersebut adalah pembegalan. Saat ini, kasus tersebut sedang ditangani oleh anggota gabungan TNI, Polri dan Intelkam. “Itu [pembegalan] dilakukan oleh OTK [orang tidak dikenal],” beber dia.

Meski demikian, Bambang tidak menjelaskan secara detail terkait kasus tersebut. Ia hanya menyebut kasus itu saat ini telah ditangani pihak TNI bersama Polri.

Advertisement

Baca juga: Begini Kondisi Istri TNI di Semarang yang Ditembak OTK di Depan Rumah

Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut menimpa seorang ibu rumah tangga yang saat itu baru pulang seusai menjemput anaknya di sekolah dasar (SD). Setiba di rumah, muncul beberapa orang yang mengendarai sepeda motor dan langsung menembak korban.

Korban juga mendapatkan dua kali tembakan yang mengarah ke tubuhnya. Satu proyektil bersarang ditubuh korban dan satu lagi tembus dan tertinggal di lokasi kejadian perkara atau TKP.

Advertisement

Berdasarkan keterangan sementara, para pelaku itu sudah mengikuti dari belakang. setidaknya ada dua kendaraan yang dicurigai pelaku dan dugaan lebih dari dua orang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif