SOLOPOS.COM - Guru Besar Ilmu Ekonomi University of Malaya, Malaysia Prof. Sadono Sukirno, saat menjadi dosen tamu FEB UKSW Salatiga, Rabu (7/6/2023). (Istimewa/UKSW Salatiga)

Solopos.com, SALATIGA — Prof. Sadono Sukirno, seorang guru besar ilmu ekonomi University of Malaya, Malaysia sekaligus penulis buku terkenal dalam bidang ekonomi pembangunan menjadi dosen tamu di Program Studi Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Rabu (7/6/2023) siang.

Koordinator Bidang Kemahasiswaan Departemen Ilmu Ekonomi UKSW Salatiga, Dhian Adhitya, S.Pd., M.E., mengungkapkan kuliah tamu ini diadakan dalam rangka transfer knowledge mengenai pembaruan ilmu ekonomi kepada mahasiswa.

“Kuliah umum ini bertujuan agar mahasiswa tidak hanya mempelajari teori yang didapatkan di kelas, namun juga mempelajari teori-teori baru dari pakarnya,” jelasnya Dhian.

Di awal paparannya, Prof. Sadono mengungkapkan bahwa buku terbarunya berjudul Prinsip-Prinsip Ekonomi, Teori Dasar dalam Mikroekonomi dan Makroekonomi adalah untuk menyempurnakan buku Pengantar Teori Mikroekonomi dan Makroekonomi yang ditulis 40 tahun yang lalu.

“Saya ingin mencoba menghubungkan teori ekonomi dengan realita. Apa yang saya lakukan dan yang menggambarkan teori ekonomi dan menerangkan hal-hal yang berlaku,” ungkapnya.

Di hadapan puluhan mahasiswa dan dosen yang hadir, Prof. Sadono mengungkapkan kegiatan ekonomi terdiri dari dua sisi. Pertama, sisi menghasilkan barang dan jasa. Kedua, sisi membelanjakan uang yang diterima untuk membeli barang dan jasa.

Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa kegiatan produksi dibagi menjadi 3 sektor yang dilakukan, yakni sektor primer, sekunder, tersier. Sektor tersebut meliputi sektor pertanian sampai dengan sektor jasa.

Sedangkan dari sisi konsumsi, sebagai contoh rumah tangga membeli barang dan jasa untuk keluarga, perusahaan membeli barangnya untuk investasi, pemerintah melakukan investasi, akhirnya ekspor dan impor menimbulkan kegiatan perbelanjaan di dalam dan luar negeri.

Dalam buku sebelumnya, Prof. Sadono mendefinisikan mikroekonomi merupakan satu bidang yang mempelajari tentang bagian-bagian kecil dari satu perekonomian. Bagian kecil dari suatu perekonomian di antaranya perilaku konsumen, fungsi produksi, biaya produksi yang dikeluarkan, dan lainnya.

Sedangkan dalam buku terbarunya, Prof. Sadono, mengubah definisi mikro ekonomi sebagai satu rangkaian analisa mengenai kegiatan perekonomian pasar, kebaikan dan kelemahan sistem pasar, dan peranan pemerintah untuk meningkatkan efisiensi perekonomian dan meningkatkan kemakmuran masyarakat.

“Dalam mikro ekonomi ada tiga komponen yang perlu dipelajari, mengenai sistem pasar, baik buruknya sistem pasar, dan bagaimana peranan pemerintah memperbaiki sistem pasar tersebut agar lebih berguna bagi masyarakat dan lebih memberikan kemakmuran masyarakat,” terangnya.

Wakil Dekan FEB UKSW, Dr. Agus Sugiarto, S.Pd., M.M., mengungkapkan rasa suka cita atas kehadiran Prof. Sadono di FEB. Ia berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk berdiskusi dan membedah buku kreatif Prof. Sadono.

Senada, Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Ekonomi Departemen Ilmu Ekonomi UKSW Salatiga, Prof. Dr. Gatot Sasongko, S.E., M. S., mengungkapkan kehadiran Prof. Sadono merupakan wujud jalinan relasi internasional di FEB.

“Melalui kegiatan ini, kita dapat mendengarkan pemikiran beliau dan mempelajari hal-hal baru tentang ilmu ekonomi,” jelasnya.

Rekomendasi
Berita Lainnya