Solopos.com, SEMARANG — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang bakal resmi menerapkan perubahan sistem jalur satu arah di Jalan Veteran dan Kiai Saleh pada Jumat (18/8/2023) siang ini. Kendati demikian, kondisi dua jalan protokol kota itu masih sama seperti sebelumnya atau tak ada perubahan hingga pukul 13.00 WIB.
Pantauan Solopos.com, banner sosialisasi bertuliskan Pemberlakuan Sistem Satu Arah Mulai Tanggal 18 Agustus 2023 masih terpampang jelas di Jalan Veteran. Meski banner tersebut telah dipasang jauh-jauh hari sebelum penerapanya pada hari ini, namun sejumlah pengendara baik roda dua maupun roda empat tampak tak menghiraukannya.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Terbukti dari pagi hingga singan hari, suasana arus di Jalan Veteran dan Kiai Saleh masih berjalan normal atau dua arah. Tak hanya itu, terlihat Pak Ogah juga masih berada di sekitaran bundaran pertigaan untuk mengurai arus di Jalan Veteran yang masih berlaku dua arah.
Sementara dari Dishub Kota Semarang, tak ada satu pun petugas yang tampak berjaga-jaga di sekitaran Jalan Veteran dan Kiai Saleh. Meskipun, hari ini adalah penerapan perdana jalur satu arah di dua jalan protokol tersebut.
Salah seorang pengguna jalan, Elyn Windiastuti, 28, mengaku bingung saat melintas di Jalan Veteran. Ia pun kaget dan hampir bersenggolan karena masih ada pengguna jalan dari arah barat ke timur.
“Masih normal saja kayak biasanya. Enggak ada bedanya. Padahal kan, katanya hari ini mulai satu arah,” kata Elyn kepada Solopos.com, Jumat (18/8/2023).
Warga Kecamatan Semarang Selatan yang tiap hari melintas di dua jalan protokol itu juga menyampaikan tak ada petugas Dishub yang berjaga sejak pagi hingga siang hari. Suasananya masih normal seperti biasa atau tak ada perbedaan sama sekali.
“Tiap hari [bekerja] lewat Jalan Veteran dan Kiai Saleh. Tadi ya lewat juga, masih ada pak Ogah juga tadi pas pulang,” terangnya.
Senada juga disampaikan Novi, 35, seorang penjual angkringan yang berada di sekitaran Jalan Veteran. Semenjak buka sedari pukul 08.00 WIB, ia melihat arus lalu lintas masih berjalan normal atau dua arah.
“Iya, harusnya satu arah. Padahal tadi pas berangkat tak bela-belain sudah muter, melalui Jalan Kiai Saleh dulu. Eh malah enggak ada bedanya. Masih sama [dua arah],” terang Novi.
Sementara itu, warga sekitar, Sabar, 29, menilai sosialisasi yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang masih kurang. Hal tersebut menyebabkan pada penerapan perdana satu arah di Jalan Veteran dan Kiai Saleh tak ada bedanya atau masih dua arah.
“Mungkin sosialisasi kurang. Terus belum jelas juga untuk jalur satu arah di mulai dari mana. Kalau memang hari ini, ya harusnya banyak yang jaga dong,” kata Sabar.
Dihubungi terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Dishub Kota Semarang, Danang Kurniawan, membenarkan bila hari ini mulai pemberlakuan satu arah Jalan Veteran dan Kiai Saleh. Namun, saat disinggung suasana arus jalan masih tampak normal, pihaknya tak memberikan respons.
“Tidak diundur [penerapan satu arahnya]. Tetap hari ini, mulai 13.30 WIB, nanti bakal ada petugasnya sekalian buka rambu,” kata Danang.
Sekadar informasi, sistem satu arah di Jalan Kiai Saleh berlaku sampai persimpangan Bergota atau Kantor DPD Golkar Jateng menuju Jalan Veteran.
Sementara, sistem satu arah di Jalan Veteran penerapanya mulai bersimpangan dengan Jalan Kiai Saleh yang menuju RSUP dr. Kariadi atau arah Kantor KPU Jateng hingga Masjid Affa Estetika.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
