SOLOPOS.COM - Suasana arus di GT Kalikangkung Semarang, mulai alami lonjakan arus arah Surabaya-Jakarta, pada Minggu (23/4/2023) petang. (Solopos.com-Adhik Kurniawan).

Solopos.com, SEMARANG – Kondisi arus lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang, Jawa Tengah (Jateng), mulai mengalami lonjakan arus arah balik Surabaya-Jakarta, pada Minggu (23/4/2023) sore. Kendati melonjak, kepadatan kendaraan di tol Kalikangkung masih normal.

Dari pantauan Solopos.com di lokasi, arus kendaraan arah Surabaya ke Jakarta atau timur ke barat sudah mulai ada lonjakan. 

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Mayoritas, pelat nomor kendaraan yang melintas adalah pelat Jawa Tengah, kendati, beberapa mobil dengan pelat Jakarta, Jawa Barat, maupun daerah lainnya juga terlihat meski tak mendominasi.

Kapospam GT Kalikangkung, Iptu Roedijanto, membenarkan terkait lonjakan arus di GR Kalikangkung. Namun, pihaknya belum bisa memastikan apakah arus balik sudah dimulai pada hari ini.

“Kami belum bisa memastikan hari ini arus balik Lebaran 2023. Yang jelas, mayoritas kendaraan adalah pemudik lokal,” kata Iptu Roedijanto, Minggu (24/4/2023).

Berdasarkan data dari Kapospam Kalikangkung, kendaraan memang menunjukkan kepadatan arus yang naik dua kali lipat dibandingkan hari sebelumnya. Khususnya, kendaraan dari arah Surabaya ke Jakarta atau yang meninggalkan kota Semarang pada Sabtu (22/4/2023). 

Berikut rincian kendaraan yang melintas di GT Kalikangkung :

Pukul 06.00 – 08.00 WIB ada 623 kendaraan.

Pukul 08.00 – 10.00 WIB ada 1.521 kendaraan. 

Pukul 10.00 – 12.00 WIB ada 2.332 kendaraan. 

Pukul 12.00 – 14.00 WIB ada 2.051 kendaraan. 

Berikut data arus kendaraan dari arah Surabaya ke Jakarta atau meninggalkan kota Semarang, Minggu (23/4/2023) :

Pukul 06.00 – 08.00 WIB ada 1.584 kendaraan.

Pukul 08.00 – 10.00 WIB ada 3.058 kendaraan. 

Pukul 10.00 – 12.00 WIB ada 3.437 kendaraan. 

Pukul 12.00 – 14.00 WIB ada 3.209 kendaraan. 

“Arus kendaraan masih padat, arah Jakarta-Surabaya di angka 3.000 sampai 4.000, arah sebaliknya, ya separuhnya,” ungkapnya.

Kapospam GT Kalikangkung menilai, kendaraan yang melintas di gerbang tol masih didominasi para pemudik lokal. Mereka bepergian untuk menghabiskan libur lebaran seperti berlibur ke daerah destinasi wisata.

“Iya, kebanyakan warga lokal,” tutupnya.

Sekadar informasi, ada delapan gardu yang difungsikan melayani pengguna jalan tol arah Surabaya-Jakarta. Kemudian arah sebaliknya, difungsikan sebanyak 15 gardu. Sedangkan terkait one way nasional, sudah dihentikan sejak Jumat (21/4/2023) dini hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya