Jateng
Rabu, 15 Mei 2019 - 02:50 WIB

Jelang Lebaran, Volume Pengiriman Barang di Semarang Diproyeksi Naik 50%

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Peningkatan volume pengiriman barang menggunakan angkutan berat di Kota Semarang, Jawa Tengah diproyeksikan naik 50% menjelang Idulfitri 1440 H. Lonjakan diprediksi terjadi dua pekan sebelum Lebaran 2019.

Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Tanjung Emas Supriyono mengatakan volume angkutan barang akan melonjak dua pekan sebelum Lebaran. Pasalnya, para pengusaha akan menggenjot pengiriman barang baik itu ekspor maupun impor.

Advertisement

“Mulai akhir pekan ini, akan terasa kenaikan volume angkutan barang di jalan raya karena banyak pengusaha cepat-cepat melakukan pengiriman barang,” ungkapnya, Selasa (14/5/2019).
 
Supriyono menjelaskan kebanyakan pengusaha yang mempercepat pengiriman barang karena ingin cepat mendapatkan uang guna membayar tunjangan hari raya (THR) karyawannya. Selain itu, peningkatan volume juga disebabkan oleh mahalnya biaya penumpukan barang di pelabuhan.

Biaya yang harus dikeluarkan akan makin mahal jika menumpuk barang terlalu lama. “Saat ini, volume pengiriman barang mulai meningkat, kami harapkan pada H-4 Lebaran, anggota kami sudah off dan masuk ke kantong parkir. Kalaupun harus ada pengiriman itu yang sifatnya mendesak saja,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas Ahmad Wahid menuturkan pada H-10 Lebaran akan terjadi lonjakan lalu lintas keluar masuk truk di pelabuhan. Kenaikan lalu lintas truk diperkirakan mencapai 30% dari hari biasa. Jika pada hari biasa truk yang keluar masuk Pelabuhan Tanjung Emas sekitar 500 unit, maka menjelang Lebaran bisa tembus 1.000 unit truk setiap harinya.

Advertisement

“Untuk menghadapi lonjakan lalu lintas truk di Pelabuhan Tanjung Emas, kami sudah sangat siap. Beberapa jalan yang rusak sudah diperbaiki untuk menunjang kelancaran keluar masuk truk yang melintas,” ucapnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif