Jateng
Minggu, 3 Juni 2018 - 08:50 WIB

Jembatan Kalikuto Dikebut untuk H-2 Lebaran 2018

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong>&nbsp;PT Jasa Marga Semarang-Batang mempercepat pembangunan jembatan Kalikuto di wilayah perbatasan Kabupaten Batang dan Kabupaten Kendal sehingga diharapkan bisa beroperasi pada H-2 Lebaran.</p><p>Direktur Utama PT Jasamarga Semarang-Batang Arie Irianto mengatakan jembatan Kalikuto merupakan jembatan ikonik di Kendal yang dibangun dengan model <em>swing arch</em> melengkung sehingga memiliki kerumitan tersendiri dibandingkan dengan membangun jembatan biasa. "Ini menjadi yang pertama di Indonesia dan dunia yang dibangun dengan model seperti ini," ujarnya, Jumat (1/6/2018).</p><p>Secara arsitektur, jembatan Kalikuto mirip seperti jembatan Holtekamp di Jayapura. Bedanya yakni perakitan jembatan Holtekamp di Surabaya dan diangkut menggunakan kapal ke Jayapura, sedangkan perakitan jembatan Kalikuto dilakukan di lokasi proyek sehingga membutuhkan tingkat ketelitian yang tinggi.</p><p>"Ini penugasan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang ingin menghadirkan <em>landmark</em> baru di sebuah jalan tol dan Kota Kendal," tutur Arie.</p><p>Dia menambahkan jembatan yang memiliki panjang 160 m ini dibangun oleh insinyur dalam negeri dan mayoritas bahannya adalah produk dalam negeri, mencapai sekitar 80%. Sedangkan 20% sisanya merupakan bahan yang diimpor dari Prancis.</p><p>Jembatan Kalikuto menjadi jembatan pelengkung baja pertama di Indonesia yang perakitannya tidak dilakukan di pabrik melainkan dirakit di lokasi pekerjaan.</p><p>Berat jembatan ini secara total mencapai 2.400 ton sehingga bila di rakit di Surabaya atau Jakarta akan kesulitan jika dibawa ke lokasi. Oleh karena itu, pembuatannya dilakukan menjadi 12 bagian dan dirakit di lokasi.</p><p>Jembatan Kalikuto akan beroperasi fungsional yang menyambungkan ruas tol Batang-Semarang pada H-2 Lebaran sehingga proses pengerjaan di lapangan berlangsung tiap hari selama 24 jam.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif