Jos, Semarang Zoo bakal Tambah Koleksi Satwa Baru pada 2023

Solopos.com, SEMARANG — Semarang Zoo atau yang juga populer dengan sebutan Kebun Binatang Mangkang bakal menghadirkan koleksi satwa baru pada 2023 nanti. Satwa baru yang akan dihadirkan itu merupakan jenis hewan non-endemik.

Hadirnya satwa baru ini disampaikan General Manager Semarang Zoo, Awaludin, kepada Solopos.com, Senin (26/12/2022). Ia menyebut tahun 2023 nanti, Semarang Zoo akan menghadirkan satwa baru kepada pengunjung atau wisatawan.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

“Ada [satwa baru] nanti di 2023. Ini masih dalam proses,” ujar Awaludin.

Meski demikian, Awaludin enggan membocorkan jenis satwa baru yang akan dihadirkan Semarang Zoo pada 2023 nanti. Ia hanya menyebut jika satwa baru yang dihadirkan itu jenis satwa non-endemik.

“Non-endemik. Satwa dari impor dan bukan milik pemerintah. Tapi ini masih dalam proses. Sementara, itu dulu yang bisa saya sampaikan,” ujarnya.

Baca juga: Berwisata di Semarang, Raffi Ahmad Berencana Investasi di Semarang Zoo

Semarang Zoo atau Kebun Binatang (Bonbin) Mangkang merupakan salah satu destinasi wisata keluarga di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Kebun binatang ini memiliki koleksi sekitar 300 ekor satwa. Dari ratusan ekor satwa itu yang termasuk jenis non-endemik sekitar sembilan ekor. Sementara jenis satwa yang ada di Semarang Zoo saat ini mencapai 89 jenis.

Sekadar informasi, hewan endemik adalah hewan asli daerah tertentu atau hanya dapat ditemukan dan tumbuh berkembang secara alami dalam wilayah asalnya saja. Sedangkan hewan non-endemik adalah sebaliknya.

Pada musim libur Natal 2022 kemarin, Semarang Zoo tercatat dikunjungi sekitar 6.000 wisatawan selama dua hari, Sabtu-Minggu (24-25/12/2022). Jumlah itu naik atau lebih banyak daripada wisatawan yang berkunjung pada libur Natal tahun lalu yang hanya berkisar 2.500 orang.

Baca juga: 8 Lokasi Wisata Menarik di Bandungan Semarang

“Meningkat drastis kunjungan tahun ini. Seperti kondisi normal [sebelum pandemi Covid-19]. Kala itu bisa menyentuh 4.000 wisatawan. Kami optimistis masih bisa meningkat pada tahun baru nanti,” ujarnya.

Pada libur akhir tahun nanti, Awaludin berharap para orangtua bisa membawa anak-anaknya untuk berkunjung ke wisata edukasi seperti Semarang Zoo. Tidak hanya bersenang-senang, anak-anak pun akan disambut dengan berbagai macam atraksi dan edukasi.

“Di libur natal dan tahun baru kali ini bertepatan dengan libur sekolah. Jadi, harapannya anak-anak tidak hanya bersenang-senang, tapi juga mendapatkan edukasi,” imbuhnya.