SOLOPOS.COM - Ilustrasi kapal penyeberangan ke Karimunjawa. (Antara-Akhmad Nazaruddin Lathif)
Solopos.com, JEPARA — Kabar baik datang bagi ratusan wisatawan yang selama beberapa hari ini tertahan di Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Kapal PT Pelni dikabarkan segera berlabuh di Karimunjawa untuk membawa ratusan wisatawan tersebut pada Selasa (27/12/2022).
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Jepara, Agus Monang Leonard, mengatakan kapal tersebut rencana mengangkut ratusan wisatawan yang tertahan di Karimunjawa karena cuaca ekstrem dan gelombang laut yang tinggi. Ratusan wisatawan itu semula dijadwalkan kembali ke Jepara dari Karimunjawa pada Sabtu (24/12/2022). Meski demikian, hingga kini mereka masih tertahan karena tidak ada kapal penyeberangan yang berani berlayar dari Pelabuhan Jepara ke Karimunjawa menyusul gelombang laut yang tinggi.
“Mohon bantuannya untuk diinformasikan, jadwal kapal PT Pelni yang akan bersandar di Pelabuhan Karimunjawa untuk menjemput wisatawan dan lalu menuju sampai Semarang,” kata Agus kepada Solopos.com, Senin (26/12/2022).
Agus mengatakan kapal Pelni itu akan tiba di Karimunjawa pada Selasa sore, sekitar pukul 17.00 WIB. Setelah itu, kapal akan berlayar dari Karimunjawa menuju ke Semarang pada pukul 18.00 WIB.
“Sekitar pukul 01.00 WIB perkiraan sampai ke Semarang,” jelas Agus.
Baca juga: Ratusan Wisatawan Tertahan di Karimunjawa, Ini yang Dilakukan Pemkab Jepara
Agus menambahkan rencana kapal tersebut akan mengangkut semua wisatawan yang terjebak di Karimunjawa. Mereka akan tiba di Semarang perkirakan pada Rabu (28/12/2022) dini hari.
“Kapasitasnya itu nanti Insyaallah semua yang terdampak bisa langsung dievakuasi,” ujarnya.
Sekadar informasi, pelayaran dari Jepara ke Pulau Karimunjawa atau sebaliknya dihentikan sementara karena cuaca buruk. Pelayaran dihentikan terhitung sejak Jumat (23/12/2022) hingga saat ini imbas dari terjebaknya 300 wisatwan di Pulau Karimunjawa.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, Ratusan Wisatawan Tertahan di Karimunjawa
Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta, mengatakan dari hasil koordinasi bersama jajaran terkait, pihaknya akan membentuk posko di Kecamatan Karimunjawa untuk mendata wisatawan yang terdampak serta memenuhi kebutuhan sehari-hari, termasuk memberikan informasi terkait kondisi cuaca terkini.
“Hari ini kita juga sudah berkirim surat ke Dirjen Perhubungan Laut Kementrian Perhubungan untuk meminta bantuan agar kapal Pelni KM Kelimutu yang berlayar dari Kalimantan ke Semarang pada hari Selasa besok bisa singgah dulu ke Karimunjawa untuk mengangkut wisatawan,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Kepala Kearsipan dan Perpustakaan Jawa Tengah (Jateng) itu.