SOLOPOS.COM - Seorang calon penumpang kereta api tengah menunggu hasil rapid test di Stasiun Tawang, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (30/7/2020). (Solopos.com-Humas PT KAI Daops IV Semarang)
Solopos.com, SEMARANG – PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional atau KAI Daops IV Semarang belum menerapkan kewajiban rapid tes antigen bagi penumpang kereta api atau KA.
Padahal, sejumlah daerah telah menerapkan kewajiban rapid tes antigen bagi pemudik atau wisatawan yang datang ke daerahnya.
Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Krisbiyantoro, berdalih belum diterapkan kebijakan rapid tes antigen kepada penumpang KA. Hal itu karena belum ada keputusan resmi dari pemerintah pusat.
Begini Ancaman Kapolres Sragen Bila Nekat Rayakan Tahun Baru
Begini Ancaman Kapolres Sragen Bila Nekat Rayakan Tahun Baru
Alhasil, pihaknya pun masih menggunakan kebijakan lama. Yakni SE Kemenhub tanggal 8 Juni 2020 dan SE Gugus Tugas Covid-19 tanggal 26 Juni. Di mana hanya mewajibkan pelaku perjalanan atau penumpang KA menjalani rapid tes antibodi atau tes PCR.
“Kami masih menunggu keputusan lebih lanjut dari pemerintah terkait syarat rapid tes antigen bagi penumpang KA jarak jauh. Hingga saat ini kami masih mengacu ke SE 14 Kemenhub tanggal 8 Juni 2020. Juga SE 9 Gugus Tugas Covid-19 tanggal 26 Juni 2020,” jelas Krisbiyantoro dalam keterangan resmi.
Mengacu dua SE itu, penumpang KA hanya cukup menunjukkan surat bebas Covid-19 dari hasil rapid tes antibodi dan bukan rapid tes antigen.
“Masyarakat yang akan menggunakan KA jarak jauh diharuskan menunjukkan surat bebas Covid-19 [tes PCR atau rapid tes antibodi] yang masih berlaku atau surat keterangan bebas influenza,” ujar pria yang akrab disapa Kris itu.
Sementara itu selama dua hari perjalanan KA Natal dan Tahun Baru atau Nataru, Jumat-Sabtu (18-19/12/2020), KAI Daops IV Semarang telah memberangkatkan 9.214 pelanggan melalui 78 perjalanan KA.
Awas! Pendatang Masuk Sukoharjo Bakal Di-Rapid Test Antigen Covid-19
“Kami memastikan seluruh pelanggan atau penumpang KA yang diberangkatkan telah mematuhi seluruh protokol kesehatan,” tuturnya,
Sedangkan untuk keberangkatan Minggu (20/12/2020), KAI Daops IV Semarang akan mengoperasikan 41 perjalanan KA baik local maupun jarak jauh.
Jumlah penumpang KA jarak jauh di wilayah KAI Daops IV Semarang hingga kini mencapai 49% dari total kapasitas tempat duduk.
“Jumlah keterisian tempat duduk ini akan terus bertambah hingga nanti malam,” tuturnya.