SOLOPOS.COM - Dosen Jurusan Teknik Elektro Polines, Mardiyono, menerima penghargaan sebagai best presenter pada seminar International Technical Conference (ITC) 2016 di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, (6-8/12/2016). (Polines.ac.id)

Kampus di Semarang, Politeknik Negeri Semarang (Polines), melalui dosennya meraih penghargaan best presenter di Malaysia.

Semarangpos.com, SEMARANG – Dosen Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang (Polines), Mardiyono, meraih penghargaan best presenter di seminar yang bertajuk International Technical Conference (ITC) 2016 di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, Selasa-Kamis (6-8/12/2016). Acara tersebut diselenggarakan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) yang bekerja sama dengan Universiti Malaysia Sabah, Chung Ang University Korea, dan Polines.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Mardiyono meraih penghargaan tersebut setelah mempresentasikan makalahnya yang berjudul Strategies and Roles of ICT in Maternity and Baby Care Ward using RFID Technology. Makalah tersebut merupakan hasil penelitian unggulan perguruan tinggi (PUPT) Polines yang memuat cara pencegahan tindak penculikan dan penukaran bayi dengan teknologi RFID dan biometrik. “Bersyukur atas penghargaan ini,” ujar Mardiyono seperti dikutip laman resmi Internet salah satu kampus di Semarang itu.

Direktur Polines, Supriyadi, yang hadir dalam seminar di Malaysia itu mengaku bangga atas prestasi yang telah diraih salah satu dosen Polines. “Semoga memacu semangat dosen-dosen Polines untuk menghasilkan karya penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat,” harap sang direktur. Pada acara tersebut, enam dosen Polines mempresentasikan makalah dan hasil penelitian mereka, namun hanya Mardiyono yang meraih penghargaan.

Seminar tersebut juga menampilkan pembicara utama dari Polines, yakni Muhammad Mukhlisin, seorang dosen Jurusan Teknik Sipil Polines. Dalam seminar itu, Muhammad Mukhlisin memaparkan hasil penelitiannya yang berjudul Measurement Soil Moisture Water Content Using Dielectric Analysis Model.

Pada seminar tersebut, juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Polines dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Penandatanganan dilakukan Direktur Polines dan Dekan Fakutas Kejuruteraan dan Alam Bina Prof. Abdul Wahab. Dua perguruan tinggi itu bekerja sama dalam bidang penelitian, pertukaran mahasiswa, dan pertukaran dosen. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya