SOLOPOS.COM - Reklame di tengah trotoar Jl. Prof. Sudharto, dekat kampus Undip, Tembalang, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-Baron Masbro)

Kampus Universitas Diponegoro Semarang terdapat banyak reklame di sekitarnya, hal itu dikeuhkan netizen.

Semarangpos.com, SEMARANG – Reklame yang terpasang di Jl. Prof. Sudharto, dekat kampus Universitas Diponegoro (Undip), Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dikeluhkan khalayak pengguna Internet (netizen) yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar), Kamis (16/3/2017).

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Tiang-tiang reklame tersebut terpasang di tengah torotoar sehingga membuat para pejalan kaki terganggu. Pengguna akun Facebook Baron Masbro mengunggah foto reklame tersebut yang lantas memancing keluihan netizen lain dalam kolom komentar.

“Kepada dinas yang terkait mohon ditindaklanjuti, masa masang baliho di tengah trotoar kasihan pejalan kaki, lokasi Jl. Prof Sudarto Tembalang tepatnya seberang depan masjid kampus Undip,” tulisnya pada keterangan foto.

Reklame di tengah trotoar Jl. Prof. Sudharto, dekat kampus Undip, Tembalang, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-Baron Masbro)

Reklame di tengah trotoar Jl. Prof. Sudharto, dekat kampus Undip, Tembalang, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-Baron Masbro)

Selain mengeluh, netizen lain pun mengaku merasa terkejut mengetahui tiang reklame tertancap di tengah trotoar. “Waduh. Lha kok parah ngene,” tulis pengguna akun Facebook Chayanknayani Loenarseapoenya.

Sementara itu, netizen lain mengungkapkan dugaan reklame tersebut telah mendapatkan izin dari pihak terkait, sehingga dapat terpasang di tengah trotoar dekat kampus Undip. Mereka juga menduga ada pihak tak bertanggung jawab yang memberikan izin untuk memasang tiang reklame di tengah trotar. “Biasanya kalau sudah terpasang sudah ada kesepakatan. Entah legal atau ilegal dengan oknum pihak terkait,” papar pengguna akun Facebook Jacobefrian Jaco Sasmito.

Meski demikian, netizen menganggap pemasangan reklame di trotar dekat salah satu kampus di Semarang itu tetap saja menganggu pejalan kaki. Selain itu, reklame tersebut juga telah merusak keindahan lingkungan. “Gak mungkin kalo gak dapet izin. Tembalang makin hancur,” tulis pengguna akun Facebook Pradita Saragih.

Netizen berharap pihak terkait segera menindak tegas pemasangan reklame tersebut. Jika memang sudah mendapatkan izin, mereka berharap izin tersebut dicabut agar pejalan kaki di dekat kampus Undip Semarang lebih nyaman. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya