SOLOPOS.COM - Ilustrasi kontes sinden (JIBI/Solopos/Antara)

Kampus di Semarang, Universitas Negeri Semarang (Unnes), menggelar Sinden Idol 3.

Semarangpos.com, SEMARANG — Sebanyak 10 finalis ajang Sinden Idol 3 berebut gelar juara dalam kompetisi sinden yang digelar Universitas Negeri Semarang (Unnes) tersebut.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

“Ada 45 sinden yang mengikuti tahap audisi. Kami saring jadi 10 finalis untuk maju babak final,” kata Ketua Panitia Sinden Idol 3 Agus Nuryatin di kampus perguruan tinggi negeri Semarang itu, Selasa (13/12/2016) malam.

Ia menjelaskan audisi sinden yang sudah ketiga kalinya digelar Unnes itu diikuti peserta dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kesepuluh finalis itu, adalah Eka Prihatiningsih (Sragen), Sri Sekar Rabulla (Jombang), Tri Utari (Ponorogo), Dita Intawati (Banyuwangi), dan Nugraha Pawesti (Semarang). Selanjutnya, ada Mayang Anjarsari dari Blora, Riris Kumalasari juga berasal dari Blora, Maya Yuanita (Kudus), Surati (Rembang), dan Mambaul Khasanah dari Trenggalek, Jatim.

“Kami berharap, siapa pun juaranya nantinya dapat menjadi teladan dan idola bagi sinden-sinden muda lainnya,” kata Dekan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unnes itu.

Untuk tahapan final yang menentukan pemenang kompetisi itu, lanjut dia, dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 18 Desember mendatang di Kampung Budaya Unnes, Sekarang, Gunungpati. Menurut dia, Sinden Idol secara strategis tidak hanya menjadi ajang pencarian sinden yang mumpuni secara keterampilan menyinden, tetapi juga perilaku dan penghayatan nilai budaya Jawa.

Saat audisi, kata Agus, para peserta diajak untuk berinteraksi, salah satunya dengan pertanyaan mengenai aktivitas yang mereka tekuni dan penghayatan terhadap dunia persindenan. “Kalau untuk teknik menyinden, aspek penilaian didasarkan pada perbendaharaan cengkok, pengetahuan irama, dan gending,” tambah Widodo, salah seorang juri Sinden Idol 3.

Sebelum menghadapi final, 10 peserta itu akan menjalani pelatihan tentang keterampilan menyinden dan penghayatan profesi, mulai sikap, cara berjalan, berbicara, hingga nembang. Sementara itu, Maya Yuanita, salah satu finalis Sinden Idol 3 mengaku belajar sinden secara autodidak, salah satunya belajar dari kelompok karawitan di Semarang yang diikutinya.

“Ya, kami berharap sinden-sinden dari ajang ini bisa menarik minat para generasi muda untuk belajar tentang sinden,” kata alumnus Seni Tari Unnes tersebut.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya