SOLOPOS.COM - Para mahasiswa luar negeri saat diterima di kampus Undip Semarang, Senin (14/8/2017). Para mahasiswa asing ini akan menjalani kuliah di Undip selama satu semester. (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-Humas Undip)
Kampus di Semarang, Undip, menerima 10 mahasiswa asal luar negeri.
Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 10 mahasiswa dari sejumlah negara di Asia Tenggara menjalani kuliah di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang pada tahun akademik 2017-2018. Mereka mulai menjalani kuliah di kampus salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Semarang itu, Senin (14/8/2017).
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Prof. Muhammad Zainuri, menyebutkan ke-10 mahasiswa luar negeri itu berasal dari berbagai negara, seperti Laos, Myanmar, Malaysia dan Kamboja. Mereka menjalani kuliah di Undip karena mendapatkan beasiswa EU Share Batch 3, yang mencakupbiaya hidup, tiket pulang-pergi, asuransi kesehatan, materi perkuliahan, biaya visa, dan biaya kuliah selama satu semester, mulai Agustus-Desember 2017.
Di Undip, ke-10 mahasiswa luar negeri itu akan mempelajari beberapa program studi, seperti sastra inggris, akuntansi, hubungan internasional, biologi, sejarah, dan antropologi.
“Selain mempelajari materi akademik di dalam kampus, mereka juga mempelajari keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia,” tulis Zainuri dalam keterangan resmi kepada Semarangpos.com, Senin.
Zainuri berharap dengan adanya mahasiswa asing atau dari luar negeri di kampus Undip Semarang itu dapat mengekspansi program studi yang ada di Undip demi mewujudkan cita-cita Undip sebagai World Class University.
“Selain menerima mahasiswa dari luar negeri, tahun ini Undip juga mengirimkan beberapa mahasiswanya untuk belajar ke Eropa dalam program EU Share,” sambung Kepala Kantor Internasional Undip, Ita Widowati.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya