Solopos.com, SEMARANG – Dukungan sejumlah kalangan terus mengalir untuk Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi agar maju berkontestasi di pemilihan gubernur (Pilgub) Jateng 2024-2029.
Oleh karena itu, masyarakat mulai bertanya-tanya apakah banyaknya baliho Ahmad Luthfi akhir-akhir ini sebagai bentuk penegasan bakal maju di pemilihan kepada daerah (Pilkada) pada November mendatang.
Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024
Informasi yang dihimpun Solopos.com, baliho Ahmad Luthfi memang masif terlihat di sejumlah jalan protokol di Jateng. Seperti di Kabupaten Kendal, Kabupaten Temanggung dan Kota Semarang.
Di Semarang misalnya, baliho-baliho tersebut terlihat di Jalan Veteran atau dekat RSUP Kariadi, Jalan Madukoro, dan Jalan Pandanaran.
Sementara di Kendal dan Temanggung, baliho tersebut banyak bertebaran di jalan-jalan protokol atau dekat kota.
“Iya, setelah Lebaran memang banyak baliho-baliho ucapan selamat Idulfiri Pak Kapolda. Kebanyakan sih di area kota. Terus di jalan Temanggung-Magelang juga ada,” kata warga Temanggung, Bintang, kepada Solopos.com, Rabu (24/4/2024).
Pria berusia 28 tahun itu pun penasaran apakah Ahmad Luthfi benar-benar berniat maju di Pilgub Jateng.
Mengingat, gambar balihonya saat ini lebih sering sendiri atau tanpa didampingi Kapolres/Kapolresta/Kapolrestabes masing-masing kabupaten/kota.
Terpisah, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menegaskan baliho bergambar dirinya itu merupakan bentuk keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Tak hanya itu, baliho juga sebagai sarana ucapan selamat Idulfitri kepada masyarakat.
“Kamtibmas itu [baliho]. Bahwa polisi harus ada di mana mana. Polisi harus hadir melayani masyarakat. Ucapan halal bihalal kepada masyakatat. Jadi enggak ada itu [sosialisasi Nyagub], enggak ada,” tegas Irjen Pol Luthfi, seusai gelar perkara di Mapolda Jateng.
Luthfi juga menegaskan sampai saat ini masih akan berdinas sebagai Kapolda Jateng. Meskipun, suara dukungan terus mengalir menjelang Pemilihan kepada daerah (Pilkada) November 2024 mendatang.
“Itu [dorongan maju Pilgub] kan masyarakat ya. Selama saya masih dinas, enggak [maju Pilgub Jateng] ya,” tutupnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
