SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Ilustrasi mayat

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Kasus remaja tewas kembali meresahkan warga Semarang. Polisi akhirnya berhasil meringkus para pelaku pengeroyok  korban

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

 

Kanalsemarang.com, SEMARANG – Polisi meringkus delapan pelaku pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya Setya Aji Tri Pamungkas,15, pelajar sebuah SMK di Kota Semarang, pada Minggu (29/3/2015) dini hari.

“Latar belakangnya adalah kesalahpahaman,” kata Kapolsek Pedurungan Komisaris Hendrawan di Semarang seperti dikutip Antara, Senin (30/3/2015).

Kedelapan tersangka yang diamankan tersebut masing-masing Handoko,29, Muh Solikin 21, Dodi Surya,20, Teguh Sumaryono,20, Eko Prasetyo,19, Adji Ardiyono,19, Satria Adji,17, dan NK,16.

Menurut dia, peristiwa pengeroyokan tersebut berawal ketika korban dan rekan-rekannya secara berkelompok mengendarai sepeda motor melintas Jalan Arteri Soekarno-Hatta pada Sabtu (28/3/2015) malam.

Kelompok korban tersebut berpapasan dengan kelompok lain yang di antara beberapa tersangka berada di dalamnya.

Kelompok tersangka yang kalah jumlah selanjutnya meminta bantuan orang-orang yang berada di sekitar daerah itu.

“Ketika korban dan rekan-rekannya kembali melintas di daerah itu langsung dikejar,” kata Hendrawan.

Para pelaku menggunakan sejumlah alat yang diambil dari sebuah toko material yang tidak jauh dari lokasi.

Alat yang dipakai untuk menganiaya korban tersebut antara lain batang bambu, kayu serta potongan besi.

Korban Setya Aji Tri Pamungkas tewas dengan luka pukulan benda tumpul di bagian kepala. Sedangkan satu rekan korban masih dalam kondisi kritis dirawat di Rumah Sakit Telogorejo Semarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya