SOLOPOS.COM - Presenter kondang Najwa Shihab saat menyampaikan orasi ilmiah dalam Kegiatan PBAK UIN Walisongo, Jumat (4/8/2023). (Solopos.com-Humas UIN Walisongo)

Solopos.com, SEMARANG – Presenter kondang, Najwa Shihab, memberikan motivasi kepada mahasiswa baru Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Najwa hadir untuk memberikan orasi ilmiah pada acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN Walisongo di Lapangan Kampus 3 UIN Wallisongo, Jumat (4/8/2023).

Dalam orasinya, Najwa Shihab menyampaikan esensi dari mahasiswa serta tanggung jawabnya dalam melakukan perubahan. “Mahasiswa berasal dari kata Maha dan Siwa. Dewa Siwa yang menghancurkan keburukan. Bisa berasal juga dari kata Wasis yang berarti pintar atau pandai. Mahasiswa diharapkan bisa menjadi orang yang punya keinginan besar untuk menjadi baik. Mahasiswa yang memusnahkan yang usang dan kuno. Itulah tanggung jawab mahasiswa,” ujar perempuan berusia 45 tahun itu.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Dalam kesempatan itu, Najwa Shihab juga meminta mahasiswa untuk tidak hanya sekadar memikirkan untuk mendapatkan IPK tinggi. Mahasiswa juga harus membangun jaringan dan melatih skill pribadi selama kuliah.

“Kuliah bukan sekedar IPK yang baik tapi tentang orang yang kalian temua, memori dan jejaring yang akan dibentuk dan skill yang dilatih dan pemahaman yang diraih. Kuliah itu membeli situasi untuk diskusi dan bergerak . jangan hanya sebagai dekorasi tanpa aksi,” ujarnya.

Pendiri Narasi itu juga meminta mahasiswa turut peduli dengan isu penting di negeri ini. “Anak muda perlu terlibat, tidak sekadar melihat ributnya saja. Politik mempengaruhi kehidupan kita. Siapa yang bukan menyuarakan jika bukan mahasiswa,” imbuhnya.

Kegiatan PBAK UIN Walisongo ini berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat-Minggu (4-6/8/2023). Kegiatan ini diikuti 4.682 mahasiswa baru.

Dijumpai secara terpisah, Najwa Shihab mengaku UIN Walisongo merupakan kampus yang paling tepat untuk long life learner. “UIN Walisongo kampus kemanusiaan dan peradaban. Pertama datang kesannya gedung yang megah dan insyaallah mencerminkan mahasiswanya yang modern, progresif dan terbuka dengan ide-ide terbaru. Karena itu kunci kita hidup di dunia yang cepat berubah, membutuhkan manusia yang selalu mau beradaptasi dengan perubahan dan belajar untuk terbuka dengan ide ide baru. UIN Walisongo merupakan kampus yang palling tepat”, ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya