SOLOPOS.COM - Petugas pemadam kebakaran sedang mendinginkan sisa api yang membakar rumah Harno warga Desa Pojok, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Minggu (17/10/2021). (Solopos.com-Polsek Panunggalan)
Solopos.com, PURWODADI– Kebakaran meludeskan rumah kayu milik warga Dusun Gade, Desa Pojok, Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Minggu (17/10/2021). Akibat kejadian ini korban mengalami kerugian Rp300 juta.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, rumah yang terbakar milik Harno warga Dusun Gade RT 002, RW 003, Desa Pojok. Kebakaran kali pertama diketahui Siti Asiah tetangga korban.
Kebetulan rumah Siti berada di depan rumah Harno atau berjarak sekitar 50 meter. Siti yang melihat kepulan asap dari belakang rumah korban langsung memberitahu suaminya, Warto.
Baca juga: Keterlaluan! Pelatih Voli di Demak Tega Cabuli 13 Anak Didik, 1 Hamil
Warto pun langsung berteriak kebakaran begitu melihat kepulan asap tebal dari belakang rumah Harno.
Warga yang mendengar teriakan Warto langsung berdatangan. Mereka pun berusaha memadamkan api yang membakae rumah Harno dengan peralatan seadanya.
Bahkan ketika ada truk bermuatan air langsung diminta membantu memadamkan. Namun karena api sudah terlanjur membesar, rumah yang terbuat dari kayu jati dan dinding kayu ini tidak terselamatkan.
Baca juga: Menikmati Tantangan Mendaki Gunung Slamet Via Jalur Kaliwadas Lama
Kendati petugas pemadam kebakaran juga datang ke lokasi kejadian. Namun rumah limasan milik Harno tak bisa diselamatkan. Warga hanya bisa menyelamatkan tiga sapi milik korban.
Kapolsek Panunggalan, Iptu Ketut Sudiarta mengatakan api yang membakar rumah Harno diduga berasal dari kandang sapi. Perapian pengusir nyamuk di kandang sapi diduga membesar dan membakar dinding rumah.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Api diduga dari bediang [perapian pengusir nyamuk] di kandang sapi milik korban. Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp300 juta,” jelas Iptu Ketut.