SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Asap terlihat mengepul dari kebakaran hutan sabana di lereng Gunung Bromo, Malang, Jawa Timur, Rabu (10/9/2014). Kurangnya petugas dan kencangnya tiupan angin membuat proses pemadaman api yang melalap 50 hektare hutan sabana di kawasan wisata tersebut sulit dilakukan. (JIBI/Solopos/Antara/Ari Bowo Sucipto)

Ilustrasi kebakaran hutan. (JIBI/Solopos/Antara/Ari Bowo Sucipto)

Kanalsemarang.com, TEMANGGUNG—Kebakaran yang terjadi di lereng Gunung Sumbing di petak 15 B1 Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Temanggung pada pekan lalu telah menghanguskan 1,5 hektare lahan hutan berupa tanaman pinus dan rimba campur.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Asisten Perhutani BKPH Temanggung Cahyono di Senin (14/10/2014), mengatakan secara keseluruhan di areal yang terbakar itu terdapat sekitar 1.000 pohon dengan jenis tanaman rimba campur yang ditanam pada 2007 dan pohon pinus yang ditanam pada 1997.

Ia mengatakan kebakaran diduga dipicu ulah warga yang membakar sisa tanaman tembakau di lahannya, kemudian api merembet ke kawasan hutan lindung.

Ia menuturkan api diduga dari lahan tembakau menjalar dengan cepat dan membakar tegakan karena jarak antara lahan dengan kawasan hutan, kurang dari 10 meter.

“Namun, jumlah tegakan yang benar-benar habis atau rusak karena terbakar masih akan kami data lebih lanjut,” katanya “Kebakaran hutan itu terjadi pada Kamis (9/10/2014) sekitar pukul 12.00 WIB areal. kebakaran itu berada di Gunung Sumbing sisi Kecamatan Kledung, Temanggung. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.30 WIB.

Wakil Administratur Perum Perhutani KPH Kedu Utara Sukmono Edwi Susanto mengatakan kebakaran yang terjadi tersebut merupakan kali ketiga terjadi selama musim kemarau ini.

Sebelumnya, sejak bulan September 2014 api telah melahap enam hektare lahan di RPH Dieng di Kabupaten Wonosobo, dan dua hektare lahan di RPH Pagergunung di Kabupaten Magelang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya