Solopos.com, SEMARANG – Enam korban yang meninggal dalam kebakaran di gedung karaoke New Orange Kota Tegal, Jawa Tengah (Jateng) bekerja sebagai pemandu lagu alias LC. Seluruh korban berjenis kelamin perempuan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu. “Iya benar (pemandu lagu),” kata Satake melalui aplikasi perpesanan, Senin (15/1/2024).
Ia mengatakan, saat ini tim DVI atau Disaster Victim Identification Polda Jawa Tengah juga telah diterjunkan untuk menyelidiki penyebab kematian para korban.
“Tim DVI Dokkes Polda Jawa Tengah juga diturunkan untuk identifikasi korban serta mengetahui penyebab kematiannya,” jelasnya.
Sebelumnya, kebakaran ini kali pertama diketahui Senin pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Si jago merah kemudian membesar dan menjebak sembilan orang yang berada di dalam bangunan karaoke tersebut. Saat peristiwa itu terjadi diduga korban sedang istirahat atau tidur.
Dalam peristiwa ini, enam orang meninggal dunia karena lemas. Sementara tiga orang lainnya berhasil selamat dan masih mendapat perawatan di rumah sakit.
Berikut identitas enam orang korban tewas akibat kebakaran karaoke di Tegal: