SOLOPOS.COM - Sampah mengambang di sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Lama, Demak, Jateng. (Facebook.com-Ragil Priapunyaselera)

Kebersihan yang tak terjaga di sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Demak membuat netizen heboh.

Tumpukan sampah mengambang di sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Lama, Demak, Jateng. (Facebook.com-Ragil Priapunyaselera)

Tumpukan sampah mengambang di sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Lama, Demak, Jateng. (Facebook.com-Ragil Priapunyaselera)

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

Semarangpos.com, DEMAK – Sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Lama di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng) dipenuhi sampah. Khalayak dunia maya (netizen) ramai membicarakannya di grup Facebook Warg Demak, Minggu (26/3/2017).

Kebersihan di salah satu taman di Kabupaten Demak yang tak terjaga itu disayangkan netizen karena letaknya berada di dekat Kantor Pemerintah Kabupaten Demak. Pengguna akun Facebook Ragil Priapunyaselera yang mengunggah foto tak terjaganya kebersihan Demak itu menyayangkan taman yang seharusnya menambah keindahan kota justru dirusak pemandangannya dengan sampah.

“Percuma dibangun taman tapi kaline dadi pembuangan sampah,” tulisnya dalam keterangan foto.

Sejumlah netizen lantas menyalahkan pemerintah yang dianggap tak memperhatikan masalah kebersihan di Kabupaten Demak. Namun sebagian lainnya mengungkapkan bahwa di Kabupaten Demak kini sudah dibentuk tim khusus untuk menjaga kebersihan lingkungan dan selalu melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan bersama bupati dan wakil bupati.

Penjelasan itu justru membuat netizen lainnnya justru merasa heran. Jika tim khusus kebersihan itu memang ada, pada kenyataannya sampah tampak jelas mengambang, bahkan menumpuk di sungai yang melintasi Taman Kali Tuntang Lama tersebut.

Sebagian netizen lain kemudian menuding para pedagang di sekitar kantor pemerintah kabupaten sebagai pembuang sampah di sungai di Taman Kali Tuntang Lama tersebut. “Itu sampah para pedagang sing dodolan nek trotoar sepanjang [kantor pemerintah] kabupaten,” tulis pengguna akun Facebook Dflame.

Mereka pun menyayangkan tindakan para pembuang sampah yang telah merusak pemandangan taman tersebut. Mereka menganggap tindakan pemerintah yang membentuk tim khusus untuk membersihkan lingkungan sia-sia jika tak dibarengi dengan kesadaran masyarakat untuk tak membuang sampah sembarangan.

Perbincangan mengenai kebersihan di Kabupaten Demak itu terus bergulir dan banyak mendapat beragam respons dari netizen. Hanya dalam kurun waktu kurang dari satu jam, kiriman foto sampah di Taman Kali Tuntang lama tersebut sudah mendapat ratusan respons netizen dengan beragam opini. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya