SOLOPOS.COM - KM Dharma Kencana II. (Fleetmon.com)

Kecelakaan air berupa kebakaran KM Dharma Kencana II di Laut Jawa melibatkan dua kapal Karimunjawa dalam evakuasi korbannya.

Semarangpos.com, JEPARA — Dua kapal dari Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah turut diterjunkan ke lokasi kecelakaan kapal roll on/roll off (Ro-ro) KM Dharma Kencana II di 47 mil barat laut Pulau Karimunjawa, Minggu (29/10/2017) pagi.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Karimunjawa Rian Ticen di Jepara mengatakan begitu mendapatkan informasi terbakarnya KM Dharma Kencana II dengan rute pelayaran Semarang-Pontianak, Minggu sekitar pukul 04.15 WIB, memberangkatkan dua kapal yang kebetulan berada di Pelabuhan Karimunjawa ke lokasi terjadinya kecelakaan di air tersebut untuk misi kemanusian. Kedua kapal yang segera melaut menuju lokasi kebakaran tersebut adalah kapal Pelni Kelimutu dan Ekspres Bahari.

KM Kelimutu, katanya, berangkat dari Karimunjawa sekitar pukul 07.00 WIB, sedangkan KM Ekspres Bahari berangkat dari Karimunjawa pukul 08.00 WIB. Perjalanan dari Karimunjawa menuju lokasi kejadian kecelakaan air di Laut Jawa yang diperkirakan berada di 47 mil Barat Laut Pulau Karimunjawa, untuk KM Ekspres Bahari membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam, sedangkan KM Kalimutu membutuhkan waktu sekitar 4 jam.

“Informasinya, kapal yang diangkut KM Dharma Kencana tersebut hanya 114 penumpang dewasa, sehingga kehadiran kedua kapal tersebut sangat cukup untuk evakuasi penumpang,” ujarnya.

Apalagi, kata dia, dari Pelabuhan Semarang juga dikirimkan kapal bantuan, seperti dari Basarnas dan beberapa pihak yang turut serta membantu evakuasi penumpang kapal. Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Jepara Lulus Suprayetno menambahkan, semua penumpang KM Dharma Kencana II yang terbakar tersebut, berhasil diselamatkan.

Jumlah penumpang, kata dia, sebanyak 114 orang dewasa, tiga anak, dan satu orang bayi. Sementara itu, kendaraan yang diangkut adalah kendaraan golongan II sebanyak 20 unit, kendaraan golongan III sebanyak delapan unit, golongan IV sebanyak satu unit, dan golongan V sebanyak 17 unit.

Informasinya, kata dia, kapal yang dikerahkan ada sembilan kapal untuk membantu evakuasi penumpang, termasuk dua kapal yang diberangkatkan dari Pulau Karimunjawa, yakni KM Kelimutu dan KM Ekspres Bahari. KM Dharma Kencana II tujuan Pontianak berangkat dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada hari Sabtu (28/10/2017) pukul 17.00 WIB, kemudian pada Minggu (29/10/2017) pukul 04.15 WIB terbakar.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya