Jateng
Senin, 10 Oktober 2016 - 21:50 WIB

KECELAKAAN AIR : Hanyut di Sungai Segoro, Mahasiswi Unnes Ditemukan Tewas di Ngaliyan

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (yustisi.com)

Kecelakaan air menimpa mahasiwa Unnes, Kurnia Dwi, yang hanyut di Sungai Segoro dan berhasil ditemukan warga di aliran sungai Kalipancur, Ngaliyan.

Semarangpos.com, SEMARANG – Pencarian terhadap tubuh mahasiswa FMIPA Jurusan Matematika Universitas Negeri Semarang, Kurnia Dwi, yang menjadi korban kecelakaan air dengan hanyut terbawa arus Sungai Segoro, Banaran, Gunungpati, Semarang, Minggu (9/10/2016) sore, akhirnya membuahkan hasil. Mahasiswa Unnes asal Blora itu ditemukan warga di aliran sungai Kalipancur, Mayangsari, Ngaliyan, Minggu (10/10/2016) malam, dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Advertisement

Informasi yang diperoleh Semarangpos.com, jasad korban ditemukan warga Mayangsari di aliran sungai Kalipancur sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, warga melihat tubuh korban muncul ke permukaan sungai dan langsung dievakuasi.

“Begitu ditemukan, jasad korban langsung dibawa oleh warga ke RSUP dr. Kariadi. Pihak keluarga saat ini sedang kami datangkan untuk memastikan apakah jasad itu benar-benar korban Kurnia Dwi. Tapi, sesuai dengan ciri-cirinya memang dia [Kurnia Dwi],” ujar Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang, Agus Haryono, saat dihubungi Semarangpos.com, Senin malam.

Agus menambahkan lokasi penemuan korban ada di Kalipancur, yang terletak dekat dengan Tugu Suharto. Lokasi penemuan korban itu berjarak sekitar delapan kilometer (km) dari lokasi ia hanyut saat melakukan kegiatan kampus pra pendidikan dasar (pradiksar) yang digelar The Mathematic Adventure Team (Mite) dari Himpunan Mahasiswa Jurusan Matematika (Himatika) Unnes, Minggu (9/10/2016) sore.

Advertisement

Setelah kejadian itu, tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi hanyutnya korban. Bahkan, untuk melakukan pencarian itu tim SAR menerjunkan dua regu penyelam untuk mencari keberadaan korban di curug dan parung Sungai Segoro.

Selain menerjunkan regu penyelamat, Basarnasa Kantor SAR Semarang juga mencari keberadaan korban kecelakaan air itu di sekitar Banjir Kanal Barat, Semarang, yang menjadi muara Sungai Segoro.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif