SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarangpos.com, PEKALONGAN — Kecelakaan maut di jalan tol Semarang-Batang terjadi berulang kali. Sayangnya, Polda Jawa Tengah baru akan mengujicobakan 75 kamera closed circuit television (CCTV) di sepanjang jalur tol Batang-Semarang itu mulai 24 Mei 2019.
Pemasangan CCTV di jalan bebas hambatan itu sejatinya lebih sebagai upaya memantau kondisi arus mudik Lebaran 2019 di jalur tersebut. Padahal, “Sebanyak 75 [kamera] CCTV tersebut akan dioperasionalkan mulai 24 Mei 2019,” ungkap Kapolda Jateng Irjen Polisi Rycko Amelza Dahniel di Batang, Jawa Tengah, Minggu (12/5/2019).
Pemasangan CCTV tersebut, diharapkannya bisa mengurangi angka kecelakaan dan tindak kejahatan di jalan tol Batang-Semarang. Jika ditilik dari banyaknya angka kecelakaan di ruas jalan tol itu, saat ini polisi lebih membutuhkan kamera pemantau untuk mengingatkan batas kecepatan pengemudi kendaraan bermotor.
Kapolda mengatakan bahwa selama arus mudik Lebaran 2019, polda akan menugaskan anggotanya melakukan patroli di jalan tol Batang-Semarang. “Ini, untuk pengamanan di jalan Tol Batang-Semarang,” ucap mantan Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) tersebut.
Kepala Polres Batang AKBP Edi Suranta Sinulingga mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah pengamanan saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2019. “Kesiapan pengamanan arus mudik Lebaran 2019, sudah mulai kami laksanakan,” ujarnya.
Ia yang didampingi Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batang AKP Ferdy Kastalani mengatakan untuk pengamanan arus mudik Lebaran 2019 di jalan tol Batang-Semarang, Polri akan memasang tiga CCTV di rest area Candiareng, rest area Kuripan Subah, dan Plelen Kecamatan Gringsing.
“Adapun di jalur pantai utara akan dipasang sebanyak lima CCTV, yaitu mulai exit tol Warungasem, Alun-Alun Batang, exit tol Kandeman, Bojong Kerep, dan Luwes Plelen Kecamatan Gringsing, Pemasangan CCTV tersebut sebagai upaya mengetahui kondisi arus lalu lintas dan tindak kejahatan,” tuturnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya