Jateng
Senin, 19 Desember 2016 - 15:50 WIB

KECELAKAAN SEMARANG : Sopir Diduga Ngantuk, MPV Terjungkal di Tol Bawen-Semarang

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Minivan terjungkal di selokan tepi jalur jalan tol Bawen-Semarang km 24, Senin (19/12/2016) pagi. (Facebook.com-Inka Inar)

Kecelakaan tunggal di Semarang diduga disebabkan sopir yang mengantuk.

Semarangpos.com, UNGARAN – Sebuah multi-purpose vehicle (MPV) warna putih berpelat nomor H 9455 CZ terjungkal di sebuah selokan di tepi jalur jalan tol Bawen-Semarang km 24, Senin (19/12/2016) pagi. Kecelakaan lalu lintas tunggal itu diduga disebabkan sopir minivan itu mengantuk ketika berkendara.

Advertisement

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan MPV putih itu diungkapkan beberapa saksi mata di dalam grup Facebook Info Lalu Lintas Ungaran Salatiga Ambarawa. Salah seorang member yang menggunakan akun Inka Inar membagikan foto minivan yang ringsek serta menjelaskan lokasi kecelakaan.

“Telah terjadi kecelakaan tunggal di tol Semarang-Bawen tepatnya di Km 24 B,” tulisnya pada keterangan foto.

Sementara itu, berdasarkan penjelasan pengguna akun Daniel Ari Purnomo, kecelakaan itu berawal saat MPV putih tersebut melaju dari arah Bawen menuju Semarang. Setibanya di ruas tol km 24, minivan itu oleng dan terjungkal hingga empat rodanya menghadap ke atas.

Advertisement

Tak cukup dengan terjengkang, MPV putih tersebut sempat terseret dan masuk ke dalam selokan. Pengguna akun Facebook Daniel Ari Purnomo juga mengungkapkan bahwa sopir yang mengendarai minivan itu diduga mengantuk sehingga tak mampu mengendalikan laju kendaraannya.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun salah seorang penumpang MPV putih nahas itu mengalami luka berat dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ungaran untuk mendapatkan perawatan medis.

Akibat kecelakaan itu, mobil MPV putih itu mengalami kerusakan cukup parah. Atap minivan tersebut ringsek dan bagian depan sisi kanan mobil terlihat ambles.

Advertisement

Bangkai mobil tersebut lantas diseret menggunakan truk derek. Proses evakuasi tak berlangsung lama sehingga tak menyebabkan kemacetan arus lalu lintas di ruas tol Bawen-Semarang. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif