SOLOPOS.COM - Pebulu tangkis muda Indonesia asal PB Djarum, Muh Asqar Harianto, berusaha mengembalikan bola ke arah lawannya, Ko Shing Hei asal Hong Kong pada partai Semifinal Tunggal Putra U-15 Blibli.com Badminton Asia U-15 & U-17 Junior Championships 2016 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Sabtu (8/10/2016). (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa/Humas PB Djarum)
Kejuaraan bulu tangkis Blibli.com Badminton Asia U-15 & U-17 Junior Championships 2016 menghadirkan all Indonesian final di nomor tunggal putra.
Semarangpos.com, KUDUS – Duel sesama pebulu tangkis muda Indonesia tersaji di final tunggal putra kelompok usia 15 tahun (U-15) pada kejuaraan bulu tangkis bertajuk Blibli.com Badminton Asia U-15 & U-17 Junior Championships 2016 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Minggu (9/10/2016).
All Indonesian Final di U-15 tunggal putra itu terjadi menyusul keberhasilan pebulu tangkis binaan PB Djarum, Muh Asqar Harianto, menghentikan perlawanan unggulan pertama asal Hong Kong, Ko Shing Hei, pada partai semifinal kejuaraan bulu tangkis yang disponsori Blibli.com itu, Sabtu (8/10/2016) siang.
Di partai final, Asqar akan berhadapan dengan wakil Indonesia lainnya, Muhammad Akbar Firdaus, yang pada pertandingan lebih awal sukses membungkam pebulu tangkis asal Taiwan, Lia Jhuo Fu, secara straight game, 30-28, 21-13.
Mewujudkan All Indonesia Final di tunggal putra U-15 tidaklah semudah membalikkan tangan bagi Asqar. Pebulu tangkis berusia 13 tahun itu bahkan sempat kalah di game pertama dengan skor 15-21. Namun di game kedua, Asqar mulai bangkit. Ia bahkan mampu mengejar ketertinggalannya dengan kemenangan telak pada game kedua dengan skor 21-9.
Di game ketiga, pertarungan dua pebulu tangkis muda Asia ini berjalan sangat ketat. Kejar mengejar angka bahkan terjadi di interval pertama dalam kedudukan 10-10. Namun setelah berpindah posisi lapangan, Asqar terlihat lebih dominan dan menguasai permainan. Ia pun mampu mengungguli lawannya yang menempati seeded pertama itu dengan skor 21-18.
Seusai pertandingan, Asqar tak bisa menutupi kegembiraannya. Menghadapi lawan yang lebih diunggulkan, ia mengaku sempat nervous dan demam panggung hingga permainannya kacau. ”Di game pertama saya masih agak tegang. Mungkin karena pengaruh penonton, jadi sempat agak tegang hingga enggak bisa pegang kendali dan mengikuti permainan lawan,” aku Asqar dalam siaran pers PB Djarum, Sabtu.
Menjalani all Indonesian final dengan menghadapi Akbar yang lebih diunggulkan, Asqar menilai tidak mudah. Meski demikian, ia berjanji tidak akan nervous lagi di awal pertandingan.
Sementara itu, jika di nomor tunggal putra U-15 All Indonesian Final bisa terwujud, hal kontras justru terjadi di tunggal putri U-17. Di nomor itu, Indonesia gagal mengirimkan satu wakil pun di partai puncak. Satu-satunya wakil Indonesia tersisa di nomor tunggal putri U-17 kejuaraan bulu tangkis Blibli.com Badminton Asia U-15 & U-17 Junior Championships 2016, Savira Sandradewi, terhenti di semifinal. Ia takluk dari unggulan teratas asal Thailand, Pattarasuda Chaiwan, secara straight game, dengan skor 21-16, 21-15.