SOLOPOS.COM - Capres dari PDIP, Ganjar Pranowo, di acara konsolidasi tim pemenangan Ganjar pada Pilpres 2024 di Semar Resto, Boyolali, Kamis (1/6/2023). (Istimewa/Tim Liputan Diskominfo Boyolali)
Solopos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengaku kerap mengambil cuti saat mengikuti agenda politik terkait pencalonannya sebagai presiden atau pencapresan. Terutama, jika agenda politik itu bersamaan dengan hari kerja.
Hal itu disampaikan Ganjar saat berada di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng, Kota Semarang, Senin (12/6/2023). Ganjar mengaku memang kerap hadir dalam agenda politik terkait pencapresannya di luar Jateng. Salah satunya adalah saat dirinya datang ke Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, saat menghadiri deklarasi dukungan dari Partai Perindo, Jumat (9/6/2023).
Tak hanya itu, Ganjar juga kerap mengunjungi daerah lain di luar Jawa Tengah baik saat hari kerja maupun weekend atau Sabtu – Minggu. Sepeti pada Minggu (11/6/2023) kemarin, di mana Ganjar pergi ke Medan dengan salah satu agendanya yakni untuk melakukan konsolidasi tiga pilar partai PDIP.
Ia pun mengaku telah mengambil cuti untuk mengikuti agenda di luar daerah, atau di luar tugasnya sebagai Gubernur Jateng. “Iya cuti. Cuti,” ujar Ganjar singkat.
Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Setda Jateng, Agung Kristianto, mengaku tidak tahu menahu terkait absennya Ganjar dari lingkungan kerja sebagai Gubernur Jateng. Hal itu dikarenakan dirinya tidak terlibat dalam tim yang menjadwalkan agenda Gubernur Jateng.
“Soal itu saya malah kurang tahu, soalnya saya kan ASN, kalau ikut-ikutan malah susah. Terus kalau ada agenda non-dinasi, biasanya tengah malam baru keluar [jadwal]. Kalau cutinya saya terus terang tidak begitu paham, karena berkaitan dengan dalam tim. Saya enggaak ikut-ikutan membuat jadwal,” ujarnya.
Ganjar Pranowo hingga saat ini memang masih aktif sebagai Gubernur Jateng. Ia juga kerap pergi ke luar kota dalam rangka urusan pencalonannya sebagai capres PDIP, atau di luar tugas sebagai Gubernur Jateng.
Masa jabatan Ganjar baru akan berakhir pada September 2023 nanti.