Solopos.com, UNGARAN — Rawa Pening merupakan danau alam yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Dikabarkan terus mengalami pendangkalan, berikut perkiraan luas dan kedalaman Rawa Pening saat ini?
Rawa Pening merupakan danau alam di Kabupaten Semarang yang terletak di empat kecamatan yakni Ambarawa, Bawen, Tuntang, dan Banyubiru. Danau juga menjadi salah satu destinasi wisata favorit karena keindahan alamnya yang menampilkan panorama Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Ungaran.
Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya
Meski demikian, Rawa Pening memiliki salah satu permasalahan lingkungan yang sudah sejak lama. Hal itu menyusul luas dan kedalaman Danau Rawa Pening yang kian menyusut.
Dilansir dari situs web perpustakaan.menlhk.go.id, permasalahan Danau Rawa Pening tak terlepas dari keberadaan gulma eceng gondok. Gulma ini pun membuat Rawa Pening mengalami pendangkalan setiap tahunnya.
Bahkan berdasarkan data, sekitar tahun 10-15 tahun yang lalu, kedalaman Danau Rawa Pening yang memiliki luas sekitar 2.500 hektare hingga 2.670 hektare itu masih sekitar 15 meter. Namun, belakangan ini kedalaman Rawa Pening diperkirakan hanya sekitar 3 meter. Gulma eceng gondok pun menjadi biang menyusutnya kedalaman Rawa Pening karena menutupi hampir 70 persen permukaan danau.
Meski demikian, pemerintah tidak tinggal diam dalam menghadapi permasalahan Rawa Pening itu. Berbagai proyek untuk merevitalisasi Danau Rawa Pening terus dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana.
Upaya revitalisasi itu terus dilakukan dengan pengerukan lumpur, pembabatan eceng gondok, dan lain-lain. Namun, masalah pendangkalan atau menyusutnya kedalaman dan luas Rawa Pening itu tidak hanya bisa diselesaikan dengan pengerukan lumpur dan endapan tanah. Perubahan tata lahan di daerah hulu danau juga harus dibenahi, terutama dengan banyaknya alih fungsi lahan di pinggiran Rawa Pening.
Masalah pendangkalan yang membuat susut kedalaman dan luas Rawa Pening ini juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih lagi, keberadaan Danau Rawa Pening juga dimanfaatkan masyarakat sekitar sebagai sumber mata pencarian.
Tidak hanya nelayan yang mengais rezeki di danau tersebut, tapi juga banyak penjaja makanan yang mengantungkan mata pencarian dari danau yang menjadi salah satu destinasi wisata alam favorit di Kabupaten Semarang itu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
