SOLOPOS.COM - Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang “Pacul” Wuryanto, saat memberi sambutan pada kegiatan Rakerda DPD PDIP Jateng di Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu (13/6/2021). (Semarangpos.com-Humas DPD PDIP Jateng)

Solopos.com, SEMARANG — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Tengah (Jateng), Bambang Wuryanto, meminta para wakil rakyat di DPRD Jateng, terutama yang berasal dari partainya untuk meningkatkan kepekaan terhadap permasalahan yang terjadi di masyarakat.

Hal itu disampaikan Bambang menyusul ancaman resesi global yang menghantui Indonesia pada 2023 dan pesta demokrasi yang dilaksanakan pada 2024.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

“Sebagai Ketua DPD [PDIP] Jateng saya meminta para anggota DPRD Jawa Tengah yang ada di Fraksi PDI-P meningkatkan kepekaannya terhadap problematika masyarakat. Ada banyak tantangan yang diperkirakan muncul di tahun depan. Untuk itu kita harus meningkatkan kepekaan agar bisa merespons dengan cepat dan tepat atas permasalahan yang ada,” kata pria yang karib disapa Bambang Pacul itu dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Kamis (22/12/2022).

Bambang Pacul melihat peningkatan kepekaan sebagai hal yang penting, meskipun legislator bukanlah eksekutif yang bisa mengeksekusi secara langsung persoalan yang ada di lapangan. Menurut Pacul, ada dua limitasi minimal tugas wakil rakyat yaitu menyerap, memperjuangkan dan mewujudkan aspirasi dari daerah pemilihan yang diwakilinya. Sementara yang kedua, melakukan tugas di bidang penugasannya yakni di Komisi tempat tugasnya secara optimal.

“Itu limitasi minimal yang harus dilakukan,” ujarnya.

Baca juga: PDIP Sragen Siapkan 13 Caleg Pendatang Baru dari Kalangan Pengusaha

Dengan meningkatkan kepekaan, para wakil rakyat akan lebih mampu menemukan solusi yang tepat terhadap permasalahan yang ada di masyarakat. “Terkait prediksi resesi global di tahun 2023, tolong diperhatikan kondisi aktual yang ada di masyarakat. Jangan sampai terlambat mengetahui persoalan yang terjadi di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya,” imbau pria yang juga menempati posisi Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDIP itu.

Menurut dia, peran aktif para wakil rakyat yang tugas utamanya adalah pengawasan, anggaran dan legislasi sangat signifikan. Pemerintah daerah provinsi membutuhkan dukungan dari DPRD Jateng dalam pengambilan keputusan dan kebijakan. “Keputusan bisa diambil secara cepat dan mantap kalau sikap dan dukungan jelas,” imbuhnya.

Sementara itu, menyongsong pesta demokrasi nasional atau Pemilu 2024, Pacul mengajak para anggota Fraksi PDI-P DPRD Jateng mempersiapkan diri sebaik mungkin, dengan melakukan evaluasi secara mandiri atas apa yang menjadi tugasnya.

Baca juga: Bambang Pacul: Megawati dan Jokowi Sepertinya Sudah Sepakati Nama Capres

“Mohon maaf bagi teman-teman yang tidak melanjutkan tugas di legislatif karena ingin berkarya di bidang lain, saya berharap tetap melakukan evaluasi agar apa yang menjadi tanggung jawabnya bisa dituntaskan dan bisa meninggalkan legacy yang baik,” kata Pacul.

Untuk para anggota F-PDI-P DPRD Jateng yang mencalonkan lagi, Bambang Pacul mengingatkan terkait evaluasi sebagai pertimbangan dalam meningkatkan kinerja dan optimaliasi komunikasi dengan konstituen. Evaluasi diperlukan sebagai pertimbangan melihat yang perlu dipahami, serta tantangan yang dihadapi di masa mendatang dengan apa yang dilalui. Harapannya, legislator itu tahu program yang akan diterapkan di masa yang akan datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya