SOLOPOS.COM - Ilustrasi Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). (JIBI/Solopos/Antara/Fanny Octavianus)

Warga menunjukan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) saat peluncuran kartu tersebut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor Pos Besar, Jakarta, Senin (3/11/2014). Peluncuran kartu tersebut ditujukan sebagai jaring pengaman sosial peralihan subsidi bahan bakar minyak. (JIBI/Solopos/Antara/Fanny Octavianus)

Ilustrasi kartu keluarga sejahtera. (JIBI/Solopos/Antara/Fanny Octavianus)

Kanalsemarang.com, SEMARANG—Program Simpanan Keluarga Sejahtera bagi warga miskin pemegang Kartu Keluarga Sejahtera di wilayah Kota Semarang, Jawa Tengah, siap dicairkan pada 2-7 Desember 2014.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

“Kami sudah menyosialisasikan pencairan program ini jauh-jauh hari, melalui kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW,” kata Kepala Kantor Pos Besar Johar, Semarang KM Amrang seperti dikutip Antara, Senin (1/12/2014).

Ia menjelaskan jadwal pencairan PSKS sudah diatur sesuai dengan kecamatan dan kelurahan domisili warga pemegang KKS, berikut dengan lokasi-lokasi yang ditunjuk untuk pencairan program itu.

Lokasi pencairan PSKS di Semarang, antara lain Kantor Pos Besar Johar, Kantor Pos Gayamsari, Kantor Pos Jatingaleh, Kantor Kelurahan Pedurungan Kidul, Kantor Kecamatan Genuk dan Semarang Barat.

Menurut dia, bantuan dana PSKS bisa langsung dicairkan dengan cara datang ke tempat yang ditunjuk untuk mencairkan dengan membawa KKS dan kartu identitas penduduk (KTP) yang masih berlaku.

“Bagi penerima manfaat yang KKS-nya hilang atau rusak bisa menghubungi pihak kecamatan untuk membuat surat keterangan. Selanjutnya, jangan lupa juga menunjukkan KTP yang masih berlaku,” tukasnya.

Namun, kata dia, bagi warga lansia yang kesulitan untuk datang ke lokasi pencairan PSKS bisa menghubungi RT/RW setempat untuk melaporkan dan pihaknya akan mendatangi langsung ke tempat tinggalnya.

“Warga yang sudah lansia dan kesulitan datang sendiri akan kami datangi ke rumah untuk membantu mencairkan. Jadi, tidak perlu repot. Namun, harus lapor dulu melalui pihak RT/RW setempat,” katanya.

Amran menyebutkan realisasi pencairan PSKS memang dilakukan bertahap, seperti di Jawa Tengah yang baru dua daerah, yakni Semarang dan Tegal dengan jumlah setidaknya 130.000 penerima manfaat.

Sebelumnya, Spesialis Senior Komunikasi dan Pelaksanaan Program Sekretariat Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Rajeshanagara Sutedja mengatakan ada tiga kartu jaminan sosial.

Ketiga kartu itu, yakni Kartu Keluarga Sejahtera, Kartu Indonesia Sehat, dan Kartu Indonesia Pintar, kata dia, dibagikan secara bertahap dan untuk wilayah Jateng diawali di Semarang dan Tegal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya